RMOLBengkulu. Perencanaan pengelolaan Danau Toba sebagai sebuah destinasi wisata yang berkelas akan menjadi perhatian serius bagi pemerintah pusat.
- Di Media Asing, Kasus Kasus Covid-19 Diklaim Lebih Parah Dari India
- Kemenkumham Bengkulu Tingkatkan Pemahaman Layanan Fidusia
- Kemenkumham Bengkulu Gelar Sosialisasi Teknis Pemasyarakatan 2024
Baca Juga
RMOLBengkulu. Perencanaan pengelolaan Danau Toba sebagai sebuah destinasi wisata yang berkelas akan menjadi perhatian serius bagi pemerintah pusat.
Itupun setelah Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja ke Sumatera Utara. Dalam kegiatan pertama, Presiden meninjau Sipinsur Geosite, Desa Parulohan, Kecamatan Paranginan, Kabupaten Humbang Hasundutan, Senin (29/7).
"Brandnya harus diangkat sehingga betul-betul menjadi sebuah tempat yang wajib untuk dikunjungi,†kata Jokowi.
Dia menguraikan, ada 28 destinasi wisata di wilayah sekitar Danau Toba yang bisa dimanfaatkan dengan potensi masing-masing, sebut saja dari sisi sejarah, sisi budaya dan sisi alamnya.
"Dua puluh delapan kalau di cluster jadi empat,†ujarnya.
Oleh sebab itu, peningkatan potensi wisata membutuhkan investasi besar, membutuhkan anggaran dari APBN juga besar. Sehingga kombinasi APBN dan investasi itulah yang akan bisa menggerakkan secara terintegrasi Danau Toba sebagai sebuah destinasi wisata yang berkelas.
"Kita ini bekerja dengan sebuah rancangan rencana besarnya seperti apa, sehingga dalam pelaksanaannya itu betul-betul nanti bisa detail dan baik,†jelasnya.
Ia menambahkan, proyek pengembangan kawasan pariwisata sekitar Danau Toba itu akan dilakukan mulai tahun 2019 ini, dan diharapkan selesai bertahap mulai tahun 2020 mendatang.
Untuk sarana penunjangnya, lanjut Jokowi, semuanya dilakukan terintegrasi. Termasuk produknya, SDM, kemasannya, membangun brand, lalu diferensiasinya dengan Bali, dengan Mandalika.
"Mesti harus seperti itu, harus ada diferensiasinya, sehingga kalau datang ke Indonesia itu ke Toba, Oh masih kurang ke Bali, Oh masih kurang ke Mandalika. Karena memang ini beda-beda. Kita akan membikin seperti itu,†tegas Presiden dilansir RMOL.id. [tmc]
- Pemprov Bengkulu Hibah Rp 2,2 Miliar untuk Bangun Graha Insan Cinta HMI
- PWI Santuni 1.000 Anak Yatim Piatu Yang Tersebar Di Jakarta
- Lagi, PPKM Level 4, 3 dan 2 di Jawa-Bali Diperpanjang Sampai 23 Agustus 2021