RMOLBengkulu. Aktivis Ratna Sarumpaet masih mendekam di tahanan polisi. Saat di dalam tahanan Ratna lebih berdiam diri dan membaca buku-buku Islami.
- Edaran Baru, Mendagri Minta Pemda Percepat Vaksinasi Dan Efektifkan PPKM
- Polri Buka Hotline Pengaduan Pinjol, Catat Nomornya
- Di Masa PPKM Darurat, Masyarakat Diimbau Takbiran Dan Salat Iduladha Di Rumah
Baca Juga
RMOLBengkulu. Aktivis Ratna Sarumpaet masih mendekam di tahanan polisi. Saat di dalam tahanan Ratna lebih berdiam diri dan membaca buku-buku Islami.
"Ratna kondisinya baik. Sering baca buku dia, khususnya buku tentang agama (Islami)," kata Direktur Tahanan Dan Barang Bukti (Dirtahti) Polda Metro Jaya, AKBP Barnabas, Rabu (28/11).
Ratna Sarumpaet ditetapkan sebagai tersangka penyebaran berita bohong alias hoax untuk membuat keonaran. Ratna disangkakan dengan UU Peraturan Hukum Pidana dan UU ITE.
Ratna menjadi tersangka setelah polisi menerima laporan soal hoax penganiayaan. Ratna memang mengakui kebohongannya setelah polisi membeberkan fakta-fakta penelusuran isu penganiayaan.
Barnabas juga bercerita, kondisi Ratna tampak lebih sehat akhir-akhir. Tidak seperti beberapa minggu lalu.
"Kondisi (akhir) ini baik-baik. Tak seperti minggu lalu sempat ngedrop, sebab dia kan tidak mau makan," tutur Barnabas.
"Anak-anak Ratna pun sering jenguk. Mereka bawakan nasi merah dan makanan untuk diet sama multivitamin untuk Ibunya," demikian Barnabas. dikutip Kantor Berita Politik RMOL. [ogi]
- Kemenkuham Bengkulu Ajak Pemerintah Jelajahi Potensi & Tingkatkan Perekonomian
- Pemprov Bengkulu Raih Penghargaan Universal Health Coverage (UHC) Award Tahun 2023 dari Wakil Presiden RI
- Kemenkumham Bengkulu Gelar Promosi & Disenminasi KI Di Pemkab Seluma