RMOLBengkulu. Ada upaya kriminalisasi terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu)
- PAN Pastikan Tak Ada Calegnya Mantan Napi Korupsi
- Peringatan Milad ke-20, PKS Sentil Soal Capres
- Pemilu 2019, Teguh Santosa: Jangan Seperti Mengadu Jangkrik
Baca Juga
RMOLBengkulu. Ada upaya kriminalisasi terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu)
Hal itu disampaikan Andi Kurniawan Sekjend Jaringan Intelektual Muda Islam, dalam keterangan tertulis, Selasa (8/1).
"Terkait pemanggilan Anies diduga ada upaya kriminalisasi," ujar Andi.
Bawaslu dinilai Andi telah tebang pilih dalam pengusutan dugaan pelanggaran kampanye yang dilakukan kepala daerah. Pasalnya, ada kepala daerah lain yang dengan jelas mendukung paslon nomor 1 tidak diperiksa.
"Ada Ganjar dan deretan kepala daerah lain yang bukan hanya simbol namun secara lisan mendukung Jokowi-Ma'ruf," tambah Andi.
Andi menegaskan penyelenggara pemilu baik KPU atau Bawaslu seyogianya netral dalam Pilpres 2019 mendatang agar pemilu bermatabat.
"Bawaslu maupun KPU jangan menjadi perusak demokrasi. Harus netral dong, jangan membela salah satu paslon. Kalau penyelenggara tidak netral bisa bahaya," demikian Andi. dikutip Kantor Berita Politik RMOL. [ogi]
- Baru Tiga Orang Balon DPD RI Daftar Ke KPU Banten
- Warga Asing Yang Pernah Berkunjung ke India Dilarang Masuk Indonesia
- Gerindra: Prabowo Harga Mati Capres, Bukan Cawapres