Kongres Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) XVI di Kota Ternate, Maluku Utara, telah memasuki hari ke-5. Acara hari ini dimulai dengan sidang-sidang absensi DPD KNPI Provinsi dan OKP nasional yang hadir.
- Presiden Minta Masyarakat Lebih Baik Di Rumah Dan Jauhi Kerumunan
- Rohidin Hadiri Pertemuan TPID Provinsi Bengkulu Dengan MUI
- KPU Susun Anggaran Rp 86 T Untuk Pemilu 2024, Mendagri Minta Tinjau Ulang
Baca Juga
Pada kesempatan tersebut, Ketua DPD NTT Hermanus Thomas Boki mewakili seluruh DPD KNPI Provinsi melakukan konferensi pers. Hal tersebut terkait dukungan penyelenggaraan kongres XVI KNPI dengan menyampaikan empat poin sikap.
Hermanus mengatakan, poin pertama berbunyi 34 DPD Provinsi seluruh Indonesia mendukung pelaksanaan Kongres KNPI di Ternate pada 15-22 Mei 2022.
Poin kedua, lanjut Hermanus, Kongres KNPI di Ternate merupakan kongres yang sah dan mempunyai legitimasi.
"Kongres ini yang sah sebagai kelanjutan Kongres Bogor dimana terpilihnya Haris Pertama sebagai ketua umum DPP KNPI, sekaligus mandataris Kongres XVI," kata juru bicara 34 DPD Provinsi se Indonesia, Hermanus dalam keterangannya, Kamis (19/5).
Poin ketiga, lanjutnya, DPD meminta kesediaan Haris Pertama untuk kembali maju sebagai ketua umum DPP KNPI di periode kedua masa bakti 2022-2025.
"Sungguh kami mengapresiasi atas kerja kerja nyata bung Haris yang dirasakan untuk semua dengan semangat KNPI untuk rakyat," kata Hermanus.
"Poin keempat, kami 34 DPD KNPI seluruh Indonesia mendukung penuh Pemerintah Provinsi Maluku Utara untuk menjadikan Kota Sofifi menjadi Ibu Kota Provinsi Maluku Utara," tambahnya dilansir Kantor Berita RMOLJakarta.
- Keluarga ASN Kemenag Terlibat Jaringan Teror, Menteri Lukman: Kami Punya Keterbatasan
- Pemprov Bengkulu Bersama Baznas Targetkan Rp 12 Miliar Distribusikan BPM & UMKM
- Pimpinan Kanwil Kemenkumham Bengkulu Halal Bihalal Dengan Gubernur Bengkulu
