Usulan Pembangunan Lapangan Udara Angkatan Laut Bengkulu Terintegrasi dengan Bandara Fatmawati

Foto/Repro
Foto/Repro

Gubernur Rohidin Mersyah mengusulkan pembangunan (Lanudal) untuk pengamanan wilayah Barat Sumatera terintegrasi dengan pengembangan sekaligus meningkatan Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu.


Hal ini menjadi penunjang terhadap pembangunan pulau Enggano sebagai pulau 3T (Terluar, Terdepan, Tertinggal) untuk dikembangkan menjadi salah satu pertahanan strategis nasional.

Gubernur Rohidin bersama jajaran Pemprov Bengkulu dan kementerian teknis terkait telah memberikan perhatian khusus kepada Pulau Enggano dan masyarakatnya.

Seperti saat ini sedang dilaksanakan peningkatan pembangunan Dermaga Malakoni dan Dermaga Kahyapu serta pembangunan jalan Trans Enggano. Harapannya, bisa menjadikan Pulau Enggano sebagai destinasi wisata kelas dunia.

Selain itu Gubernur Rohidin juga berharap kehadiran Pangkogabwilhan I Laksamana Madya TNI Irvansyah yang juga merupakan putra asli Bengkulu membawa hal baik terkait peningkatan kelembagaan TNI di Bumi Rafflesia. 

Pangkogabwilhan I Laksamana Madya TNI Irvansyah mengatakan, kunjungan kerja ke Bengkulu ini dilaksanakan dalam rangka persiapan operasi pengamanan pulau terluar yang akan dimulai pada 1 Juni 2023  ini, yang akan dilaksanakan di wilayah kerja pertahanan 1.

Untuk di Provinsi Bengkulu sesuai laporan dari Danrem 041 Gamas Bengkulu Brigjen TNI A. Budi Handoyo, sebanyak 33 Prajurit terbaik akan diterjunkan ke Pulau Enggano melaksanakan operasi ini.