RMOLBengkulu. Hingga saat ini setidaknya terdapat tujuh orang warga Rejang Lebong yang hasil Rapid Test nya dinyatakan reaktif.
- Masyarakat Manau IX Satu Gembira DD Dibangunkan Jalan Aspal
- Roadshow KADIN Indonesia Impact Award 2023, Kalamansi Bengkulu Diproyeksikan Naik Kelas
- Sekda: SDM PDAM Perlu Dibina Per Jenjang
Baca Juga
RMOLBengkulu. Hingga saat ini setidaknya terdapat tujuh orang warga Rejang Lebong yang hasil Rapid Test nya dinyatakan reaktif.
Kepala Dinas Kesehatan Rejang Lebong, Syamsir mengatakan, tujuh orang dengan hasil Rapid Test reaktif itu saat ini semuanya tengah menjalani karantina di tempat yang disediakan Pemkab Rejang Lebong.
"Sampai saat ini ada tujuh orang dengan hasil Rapid Test nya reaktif, mereka semuanya tengah dikarantina," kata Syamsir kepada awak media, Senin (11/5).
Adapun tujuh orang reaktif Covid-19 itu disebutkan Syamsir terdiri dari satu orang perempuan pasien RSUD Curup berusia 71 tahun, kemudian empat orang tenaga kesehatan yang kontak langsung dengan pasien RSUD Curup.
Kemudian satu orang tenaga kesehatan asal Kecamatan wilayah Lembak yang sebelumnya menjalani Rapid Test asal Lubuklinggau Sumsel dan satu orang orang yang sebelumnya membawa jenazah dari Lampung.
"Semua petugas kesehatan telah kita lakukan Rapid Test termasuk lima orang dari keluarga pasien RSUD Curup, hasil semuanya non reaktif," imbuhnya.
Saat ini sendiri pihaknya masih menunggu hasil tes Swab Corona pasien RSUD Curup yang sebelumnya dikirimkan ke Padang Sumatera Barat yang dititipkan ke RSUD M. Yunus Bengkulu. [tmc]
- Beruntun, 2 Kasus Gizi Buruk Rejang Lebong Satu Meninggal
- Tahun Ketiga, Wabup Tetap Pesimis Proses Lelang Proyek Di Lebong
- PNS Dan Kades Incar Komisioner KPU Kaur
