RMOLBengkulu. Peranan Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Lebong menjadi pertimbangan besar bagi pemerintah untuk menyokong kerja-kerja PKK.
- Disparpora Optimis Kejar Target PAD Rp 27 Juta
- Diduga Proyek Milyaran Jalan Dan Jembatan Di Kaur Bermasalah
- Bongkar Muat Kelapa Sawit, PT APLS Diduga "Main Kucing-Kucingan"
Baca Juga
RMOLBengkulu. Peranan Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Lebong menjadi pertimbangan besar bagi pemerintah untuk menyokong kerja-kerja PKK.
Tak hanya pengadaan kendaraan dinas (kendis) jenis hilux warna merah BD 9165 H dengan pagu kegiatan sekitar Rp 650 juta yang bersumber dari APBD Perubahan Lebong tahun 2019.
Namun, turut juga mengalokasikan anggaran sebesar Rp 750 juta yang bersumber dari APBD Lebong Tahun 2019 untuk mensupport kegiatan TP PKK di daerah itu.
Saat dikonfirmasi Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Lebong, Drs Firdaus membenarkan.
Menurut dia, anggaran tersebut untuk membiayai pelaksanaan kegiatan program TP PKK Lebong. Namun, untuk penggunaan sekaligus pencairannya tetap sepenuhnya diproses organisasi TP PKK itu sendiri.
Selain TP PKK, dia mengaku, Dharma Wanita juga mendaparkan suntikan dana sebesar Rp 350 juta, dan GOW sebesar Rp 250 pada tahun anggaran 2019 ini.
"Ini kebetulan saja penempatan anggarannya tahun ini di OPD kita. Biasanya di BKD," demikian Firdaus. [tmc]
- Bunga Kibut Mekar Di Kecamatan Ulu Manna
- Kajari: Indikasi Kerugian Negara Dua Kasus Korupsi Sangat Kuat
- Warga Eks Padang Bano Bisa Gunakan Hak Pilih Di Lebong