RMOLBengkulu. Dinas pekerjaan umum dan perumahan rakyat (PUPR) Kota Bengkulu akan melayangkan surat teguran kepada kontraktor yang menangani pengerjaan proyek Alun-alun (Berendo) Kota Bengkulu. Hal tersebut dilakukan menyusul hasil sidak anggota dewan yang mendapati progres bangunan tidak sesuai dengan harapan.
- 2 Desa Di Rejang Lebong Terancam Tak Bisa Cairkan DD
- Raih WTP, Tiga Sikap Bakal Dikeluarkan DPRD Lebong
- Jelang Ramadhan, Siap - Siap Serbu Pasar Murah
Baca Juga
RMOLBengkulu. Dinas pekerjaan umum dan perumahan rakyat (PUPR) Kota Bengkulu akan melayangkan surat teguran kepada kontraktor yang menangani pengerjaan proyek Alun-alun (Berendo) Kota Bengkulu. Hal tersebut dilakukan menyusul hasil sidak anggota dewan yang mendapati progres bangunan tidak sesuai dengan harapan.
Hal tersebut diungkapkan oleh Plt kepala dinas PUPR Kota Bengkulu, Noprisman saat mendampingi anggota dewan melakukan sidak ke lokasi proyek. Ia mengaku kalau pihaknya dalam waktu dekat akan melayangkan surat teguran kepada kontraktor yang menangani proyek (Alun-Alun) agar dapat segera diselesaikan.
"Insyaallah dalam waktu dekat akan kita layangkan surat teguran, ini sebagai warning dari kita agar mereka bisa menyelesaikan bangunan tepat waktu," ungkapnya.
Menurutnya hal terpenting untuk segera diselesaikan yaitu bangunan inti terlebih dahulu, baru menyusul selesaikan bangunan-bangunan yang lain seperti taman, tempat duduk dan lainnya.
"Saya kira kalau struktur bangunannya bisa dikebut selesai 80%, makan kemungkinan proyek akan selesai tepat waktu. Karena bangunan yang lain seperti taman, tempat duduk dan lain-lain ini belum bisa dibuat kalau struktur bangunan intinya belum selesai," ungkapnya.
Sementara itu kontraktor pelaksana, Amirudin mengaku kalau pihaknya masih optimis proyek akan selesai tepat waktu. Dirinya mengatakan bahwa dalam waktu dekat akan segera menambah pekerja dari yang ada sekarang 80 orang serta memaksimalkan waktu yang ada.
"Kita masih optimis kalau proyek ini bisa selesai tepat waktu. Kita juga akan memaksimalkan jam lembur bagi para pekerja, kalau biasanya jam 7 lagi sampai 7 sore, maka nanti akan kita tambah lembur sampai jam 11 malam," tutupnya.
- GP Ansor Lebong Turunkan Bantuan Untuk Korban Kebakaran
- Peringati Nuzulul Qur'an Lazismu berbagi Pada Sesama
- Bunga Kibut Mekar Di Kecamatan Ulu Manna
