RMOLBengkulu. Tim gugus tugas penanggulangan Covid-19 dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Rejang Lebong mengenakan pita hitam bahu lengan kanan dalam melakukan penyemprotan Disinfektan.
- Hasil Rekap, 648 ASN Dan TKK Tak Masuk Kerja
- Triwulan Pertama LPSE Hemat Rp 2 Miliar Dari 44 Paket
- Para Riders Berbagi Dengan Anak Panti Asuhan
Baca Juga
RMOLBengkulu. Tim gugus tugas penanggulangan Covid-19 dari Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Rejang Lebong mengenakan pita hitam bahu lengan kanan dalam melakukan penyemprotan Disinfektan.
Ketua PMI Kabupaten Rejang Lebong, Hendra Wahyudiansyah mengatakan, dikenakannya pita hitam oleh para relawan tersebut sebagai bentuk ungkapan duka cita atas gugurnya petugas medis di Indonesia dalam melaean virus Corona atau Covid-19.
"Pita yang kita kenakan ini sebagai bentuk penghormatan, penghargaan dan rasa duka cita atas meninggalnya petugas medis yang menjalankan tugas penanganan virus Corona," kata Hendra usai penyemprotan Disinfektan di kawasan pasar di Kota Curup, Sabtu malam (11/4).
Pita hitam yang dikenakan oleh PMI tersebut juga sebagai tanda keprihatinan pihaknya atas adanya insiden penolakan jenazah petugas medis oleh warga untuk dimakamkan di salah satu wilayah di Indonesia.
Pihaknya berharap kedepan tidak ada lagi penolakan jenazah pasien Covid terlebih petugas medis, mengingat para jenazah pacirn Covid-19 telah ditangani sesuai prosedur oleh petugas, sehingga dipastikan jenazah yang dimakamkan tidak akan menyebarkan virus.
"Kita mengharapkan kepada masyarakat jangan antipasi terharap pasien yang meninggal ataupun tenaga medis yang meninggal karena petugas yang melakukan pemakaman sudah memahami mekanismenya," harapnya. [tmc]
- Permenperin 3/2021 Angin Segar Untuk Petani Tebu Dalam Negeri
- Rohidin Pastikan Pembangunan Jalan Di BS Terlaksana
- Perkim Bebaskan Lima Lahan Sesuai SBU
