Triwulan Pertama LPSE Hemat Rp 2 Miliar Dari 44 Paket

RMOLBengkulu. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong triwulan pertama tahun ini, telah membukukan efisiensi anggaran Rp 2,03 miliar. Jumlah itu didapat dari penuntasan 44 Paket lelang yang ditayangkan pada website Lembaga Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Lebong dengan total pagu yang ditawarkan sekitar Rp 67,4 Miliar.


RMOLBengkulu. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebong triwulan pertama tahun ini, telah membukukan efisiensi anggaran Rp 2,03 miliar. Jumlah itu didapat dari penuntasan 44 Paket lelang yang ditayangkan pada website Lembaga Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Lebong dengan total pagu yang ditawarkan sekitar Rp 67,4 Miliar.

Kabag Layanan Pengadaan Setkab Lebong, Syarifudin, menyampaikan triwulan pertama hingga April 2018 LPSE Lebong hemat sebesar 3,02 persen atau tepatnya senilai Rp 2,03 miliar.

"Jenis pengadaan berupa barang, jasa konsultasi, pekerjaan kontruksi, jasa konsultasi perorangan hingga jasa lainnya. Dari 44 paket itu diantaranya lelang seleksi umum berjumlah 10 paket dan lelang pemilihan secara langsung sebanyak 34 paket," kata pria yang akrab disapa Syarif kepada RMOL Bengkulu, Selasa (22/5).

Ia menambahkan, triwulan pertama tahun ini sedikit telat jika mengacu proses lelang pada tahun 2017 lalu. Sebab, mayoritas kegiatan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) masih dalam tahap perencanaan. "Artinya, kami harus menunggu perencanaan terlebih dahulu baru bisa tuntaskan lelang fisik," tambah Syarif.

Namun, kata Syarif, sercara keseluruhan paket yang sudah dilelang mencapai 70 persen. Sedangkan, sisanya belum dilakukan pelimpahan oleh beberapa OPD seperti Dinas Kesehatan (Dinkes), Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), dan Satpol PP Lebong.

"Kami akan berupaya jemput bola, mengingat waktu yg terbatas. PR terbesar tahun ini adalah pembangunan pasar muara aman senilai 17,8 miliar," demikian Syarif. [ogi]