Nah, Tim Kemendes PDT Turun Ke Lebong Monev Dana Desa

Tim Kemendes PDT saat berkunjung ke Kantor Dinas PMDS Lebong untuk melakukan Monev Dana Desa/RMOLBengkulu
Tim Kemendes PDT saat berkunjung ke Kantor Dinas PMDS Lebong untuk melakukan Monev Dana Desa/RMOLBengkulu

Tim Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (PDT) melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Lebong, dalam rangka Monitoring dan Evaluasi Dana Desa (DD), pada Selasa (7/9) sekitar pukul 11.35 WIB.


Kedatangan rombongan dipimpin langsung Direktur Penyerasian Pembangunan Daerah Kemendes PDT, Rudi Dwi Hartoyo didampingi para pendamping desa, serta disambut langsung Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Sosial (PMDS) Lebong, Reko Haryanto dan Kabid PMD, Eko Budi Santoso beserta staf.

Dalam pertemuan tersebut, Tim Monev DD menyampaikan, kunjungan tersebut untuk mendorong pemaksimalan penyerapan dana desa yang anggarannya setiap tahun semakin naik.

"Provinsi Bengkulu ini untuk penyaluran BLT DD ini masih sedikit. Sehingga kita turun ke lapangan, apa yang menjadi penyebab menjadi keterlambatan. Ini kan sudah masuk bulan September," ujar Direktur Penyerasian Pembangunan Daerah Kemendes PDT, Rudi Dwi Hartoyo kepada RMOLBengkulu, Selasa (7/9).

Ia juga menyampaikan, sesuai arahan Menteri Desa agar penyerapan dana desa lebih optimal dan memperkecil sumber kebocoran, maka pihaknya datang ke Lebong untuk menanyakan kendala di daerah itu.

"Kalau di Lebong, untuk tahap I sepertinya sudah tidak ada masalah ya. Tinggal kita tadi diskusi bagaimana strategi untuk percepatan tahap kedua. Kita sepakati nanti untuk minggu kedua, ketiga, dan keempat. Jadi, untuk tahap kedua (BLT) bulan April, Mei Juni sudah bisa disalurkan," tuturnya.

Sementara itu, Kadis PMDS Kabupaten Lebong, Reko Haryanto menyambut baik kunjungan dari Tim Monev Kemendes PDTT ke Kabupaten Lebong, untuk lebih memperbaiki dan meningkatkan kualitas penggunaan dana desa di 93 desa yang ada di daerah itu.

"Sebenarnya simple. Persyaratan lengkap langsung diproses. Tergantung desa," ujarnya, Selasa (7/9).

Dia mengutarakan, untuk penyerapan dana desa tahun 2021, masih ada yang belum tersalurkan. Untuk tahap pertama selesai. Kecuali pencairan DD dan ADD tahap II dan III masih dalam proses.

"Kalau tahap pertama sudah selesai semua. Sekarang tinggal tahap dua," demikian Reko.