RMOL. Kegiatan penutupan Musabaqah Tilawatil Qoran (MTQ) tingkat Kabupaten yang digelar Kamis (6/10/2016) di halaman masjid Agung Sultan Abdullah. Dimana acara yang digelar sejak Senin lalu (3/10/2016), Kecamatan Lebong Atas berhasil keluar sebagai juara umum sekaligus mempertahankan gelar juara umum MTQ tahun 2015 lalu.
- Sakit Belasan Tahun, Warga Kaur Harapkan Uluran Tangan Dermawan
- Hasil Musyawarah Dana Desa Senak Bangun Sumur Bor
- Nujuh Likur Adat Suku Pasma Yang Hampir Musnah Di Kaur
Baca Juga
RMOL. Kegiatan penutupan Musabaqah Tilawatil Qoran (MTQ) tingkat Kabupaten yang digelar Kamis (6/10/2016) di halaman masjid Agung Sultan Abdullah. Dimana acara yang digelar sejak Senin lalu (3/10/2016), Kecamatan Lebong Atas berhasil keluar sebagai juara umum sekaligus mempertahankan gelar juara umum MTQ tahun 2015 lalu.
Prestasi ini berhasil diraih Kecamatan Lebong atas, lantaran dapat mempertahankan juara satu di 9 cabang perlombaan, mulai dari lomba Tilawah remaja tingkat putra dan putri, Hafiz quran 5 juz, Syahril Qur'an tingkat mahasiswa, Khotil Qur'an dekorasi, Musabaqah makalah ilmiah Al-quran tingkat putra dan putri, Rebana dan pawai Ta'aruf.
"Tahun depan harapan kita, kegiatan MTQ tingkat Kabupaten ini dapat ditingkat lagi dari segi peminat peserta," kata Bupati Lebong, H. Rosjonsyah.
Lebih lanjut, Bupati mengharapkan, perlombaan seperti MTQ tingkat Kabupaten ini tidak hanya dijadikan sebagai event-event semata, namun dapat dijadikan salah satu ajang untuk mencari qori dan qoriah terbaik yang nantinya akan diikutkan dalam MTQ tingkat Provinsi.
Bahkan tahun depan (2017), sambung Bupati, Kabupaten Lebong sendiri nantinya akan menjadi tuan rumah sekaligus panitia pelaksanaan lomba MTQ tingkat Provinsi.
"Tahun depan (2017) kita sudah menjadi tuan rumah lomba MTQ tingkat Provinsi, kalau tidak disiapkan mulai dari sekarang kapan lagi. Tentu, kita harus menyiapkan dengan baik qori dan qoriah yang nantinya akan diikut sertakan pada MTQ tingkat provinsi tersebut. Terlepas menjadi juara umum atau tidak mendapatkan juara umum nanti kita pikirkan, yang paling penting saat ini adalah kita tidak mempermainkan agama dan ikhlas menjadi tuan rumah," demikian Rosjonsyah.[A11]
- Pasar Murah Digelar Seluruh Kecamatan, Ini Jadwalnya
- Pelantikan Kadis Dukcapil Terancam Tak Serentak
- Bengkulu Utara Butuh 110 CPNS, Yakin?
