Sakit Belasan Tahun, Warga Kaur Harapkan Uluran Tangan Dermawan

RMOLBengkulu. Sudah belasan tahun Nopi Julianto (25) warga desa Bunga Melur Kecamatan Semidang Gumai Kabupaten Kaur, menderita cacat fisik dikarenakan terjatuh sejak umur 11 Tahun.


RMOLBengkulu. Sudah belasan tahun Nopi Julianto (25) warga desa Bunga Melur Kecamatan Semidang Gumai Kabupaten Kaur, menderita cacat fisik dikarenakan terjatuh sejak umur 11 Tahun.

Zulkifli (54) orang orang tua nopi saat ditemui RMOL Bengkulu. Sabtu (25/05), mengatakan bahwa dari pihak keluarga sangat mengharapkan uluran tangan Dermawan.

"Kami sudah berulang kali melakukan pengobatan dan saat ini kami sudah pasrah sama sang pencipta, karena kami tak mampu untuk biaya operasional, sebab saya harus mencari uang untuk biaya makan anak saya dan istri saya, Apalah daya saya sekarang cuma bisa pasrah saja kepada maha pencipta," kata Zulkifli sambil menangis. Jumat (25/5).

Kepala Desa (Kades) Bunga Melur, Ijal, menjelaskan bahwa Zulkifli telah melakukan Pengobatan anaknya di Rumah Sakit Cahaya Batin Kaur menggunakan BPJS.

Disisi lain, Widi, Kades Tanjung Kemuning I Kecamatan Tanjung Kemuning, menyempatkan diri untuk melihat kondisi Nopi, dan sangat perihatin melihat keadaannya yang lemah tak berdaya (cacat fisik).

"Saya menghimbau kepada Dermawan di Kabupaten Kaur dan Pemerintah Kabupaten Kaur memohon bantuannya untuk meringankan beban penderitaan keluarga Zulkifli, sebab ekonomi keluarga ini sangat memperihatinkan dan mereka sangat membutuhkan uluran tangan para Dermawan untuk biaya pengobatan anaknya," demikian Widi. [ogi]