Pencarian korban longsor Zainal yang diduga tertimbun longsor di lokasi persawahan Desa Teluk Dien kecamatan Rimbo Pengadang terkendala alat berat, dikarenakan alat berat yang sempat dibawa mengalami kerusakan sebelum tiba di lokasi.
- Kapolres Kaur: Ada 173 Ribu Personel Gabungan Pengamanan Lebaran
- TPP ASN Benteng Belum Cair, Sekda: Segera Diurusi
- Bengkulu No 3 Pengangguran Terendah Nasional
Baca Juga
Pencarian korban longsor Zainal yang diduga tertimbun longsor di lokasi persawahan Desa Teluk Dien kecamatan Rimbo Pengadang terkendala alat berat, dikarenakan alat berat yang sempat dibawa mengalami kerusakan sebelum tiba di lokasi.
Upaya pencarian dilakukan oleh warga dengan cara manual. Hal ini diungkapkan kepala BPBD Lebong Syamsul Bahri.
"Sebelumnya, sudah kita upayakan menggunakan alat berat untuk masuk ke lokasi, akan tetapi pada saat perjalanan ke lokasi alat berat mengalami kerusakan sehingga terpaksa keluar lagi, saat ini untuk pencarian kita mengandalkan 2 unit pompa air dan penghalauan dengan cara manual, ucap Syamsul kepada RMOL Bengkulu.
Terpisah, Bupati Lebong, Roshjohnsyah, langsung meninjau lokasi longsor di desa Teluk Dien Kecamatan Rimbo Pengadang sekitar pukul 14:30, untuk melihat langsung proses pencarian korban. Bupati memerintahkan kepala BPBD untuk meminjam alat berat guna mempercepat proses pencarian korban.
"Saya berfirasat korban tertimbun dilokasi yang dipasang kayu tersebut, posisi korban dalam kondisi duduk, makanya saya minta tim untuk melakukan pencarian di tumpukan tanah tersebut. Kalau pencarian hanya mengandalkan alat pompa air dan cangkul waktu nya cukup lama, saya sudah perintahkan agar pencarian dilakukan menggunakan alat berat," jelas bupati di sela-sela pencarian korban.
Terpisah, kepala BPBD Lebong, Syamsul Bahri menjelaskan, bahwa saat kejadian terjadi korban tengah berada di sawah bersama anaknya.
"Saat kejadian,berdasarkan pengakuan anak korban, longsor terjadi sebanyak dua kali. Korban sempat meneriakkan kepada anaknya untuk lari, namun karena korban dekat dengan tebing, kemungkinan korban sudah tertimbun di bawah material longsor, sementara anaknya berhasil selamat karena berada di pondok dan sempat lari," tutup Syamsul. [CW9]
- 93 CJH Lebong Akan Bertolak Ke Mekah, Satu CJH Mutasi
- Selain Safari Ramadhan Plt Gubernur Akan Hadiri Pasar Murah
- Telat Hari Pertama Kerja, Bupati Bengkulu Utara Beri Toleransi