Ketua HMI: Kita Sudah Berdamai

RMOLBengkulu. Perseteruan antara Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Bengkulu dengan pihak kepolisian akhirnya menemukan titik terang.


RMOLBengkulu. Perseteruan antara Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Bengkulu dengan pihak kepolisian akhirnya menemukan titik terang.

Melalui konferensi pers Kapolda Bengkulu, Brigjen Pol. Coki Manurung menyampaikan permohonan maaf atas kesalahpahaman antara HMI dengan polisi yang berawal dari demo beberapa waktu lalu hingga berbuntut panjang.

"Kami dari pihak kepolisian menyampaikan permohonan maaf atas kejadian beberapa waktu lalu. Yang perlu kita ketahui bersama yaitu polisi tidak pernah berpikir untuk menyakiti apalagi mencederai masyarakat, karena tugas kami adalah mengayomi," jelas Coki.

Sementara itu Formatur (Ketua terpilih) HMI cabang Bengkulu, M. Yudha mengatakan jika permasalahan antara HMI dengan aparat kepolisian sudah clear dan tidak ada masalah.

"Sekarang masalah sudah selesai, kita menyambut baik tindakan Kapolda Bengkulu beserta rombongan yang telah meminta maaf kepada seluruh anggota HMI cabang Bengkulu," jelas Yudha.

Yudha menambahkan jika anggota HMI yang ditahan polisi beberapa waktu lalu sudah dibebaskan, serta polisi juga sudah mencabut berita acara perkara (BAP) dari ke-11 orang anggota HMI yang ditahan di Mapolda Bengkulu.

"Tadi pak Kapolda menyampaikan kalau sekarang sudah tidak ada masalah lagi, jadi kami menyimpulkan bahwa status tersangka dari rekan-rekan kami berarti sudah dicabut," kata Yudha.

Dirinya juga berharap kejadian seperti ini tidak terulang dan jadi pelajaran semua orang. HMI juga terus akan bersinergi dengan pihak kepolisian

"Melalui masalah ini kita bisa ambil hikmah, semoga kejadian ini tidak terulang. Kita ambil pelajarannya," tutup Yudha. [ogi]