Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Lebong, Mukhlas meminta warga agar bijaksana dalam menggunakan media sosial (medsos) yang diakses melalui telepon pintar jenis smart phone, dan gadget.
- Keluarkan 41 Surat Tilang, 28 Kendaraan Bayar Pajak Di Tempat
- Perpanjang Masa Pendaftaran Calon Direktur PDAM TTE, Ini Syaratnya
- Siapkan Kegiatan Pemotongan Tebing Di Kawasan Rawan Longsor
Baca Juga
Imbauan ini disampaikan menyusul akhir-akhir ini banyak informasi hoaks yang dishare melalui media sosial. Termasuk ucapan yang mengarah kepada ujaran kebencian.
"Di tahun politik jelang Pemilu 2024, saya menyarankan kepada seluruh elemen masyarakat untuk bijak dalam menggunakan media sosial,” kata Mukhlas, Jum'at (6/10).
Ia juga meminta agar masyarakat memanfaatkan Medsos untuk mencari teman yang sebanyak - banyaknya untuk menjalin persaudaraan.
“Jangan gunakan Media sosial untuk memecah persaudaraan. Karena Medsos untuk mempercepat kita dan memperpendek jarak kita,” ujar dia.
Menurutnya, tugas ulama yang utama adalah berdakwah dengan cara mengajak, bukan mengejek. Berdakwah dengan ramah bukan dengan marah sehingga tercipta harmonisasi di tengah masyarakat dan tercipta pembangunan yang diinginkan bersama.
“Berdakwah dengan kelembutan dan kasih sayang. Kita juga harus membangun sinergi dengan Pemkab Lebong yang kita tunggu arahannya demi pembangunan Lebong ke arah yang semakin baik,” tutupnya.
- Pemeliharaan: 23 Titik Tebas Bayang, 5 Titik Tambal Sulam
- Ratusan UMKM Sudah Sentuh Bantuan Rp 1,2 Juta
- Ada Fasilitas Mudik Dari Menhub Melalui Jalur Laut Dan KRL