RMOLBengkulu. Kepala Seksi Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Jawa Barat Budi Budiman Wahyu mengungkapkan, status Gunung Tangkuban Parahu mulai berangsur norma pasca erupsi yang terjadi Jumat (26/7) lalu.
- ASN Kanwil Kemenkumham Bengkulu Komitmen Zona Integritas, Perjanjian Kinerja & Ikrar Netralitas
- Pecah Rekor, Positif Covid-19 Di Bengkulu Tembus 372 Jiwa
- Pemprov Bengkulu Hibah Rp 2,2 Miliar untuk Bangun Graha Insan Cinta HMI
Baca Juga
RMOLBengkulu. Kepala Seksi Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Jawa Barat Budi Budiman Wahyu mengungkapkan, status Gunung Tangkuban Parahu mulai berangsur norma pasca erupsi yang terjadi Jumat (26/7) lalu.
Hal itu berdasarkan Pos Pantau Gunung Tangkuban Parahu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Barat, Minggu (28/7) malam.
"Hasil pemantauan pukul 19.45 WIB, status Gunung Tangkuban Parahu dalam keadaan normal," ujarnya.
Sejauh ini, Gunung Tangkuban Parahu masih menunjukkan aktivitas. Namun berdasarkan seismograf, aktivitas berkisar 0,5-1 mm aplitudo.
Pihaknya pun saat ini masih terus bersiaga bersama dengan BPBD Kabupaten Bandung Barat dan BPBD Kabupaten Subang, termasuk koordinasi dengan pos pemantau Gununung Tangkuban Parahu PVMBG Badan Geologi.
Hal itu dilakukan hingga batas waktu yang belum ditentukan, tergantung dari hasil evaluasi di lapangan yang dilaporkan setiap harinya.
"Saat ini di lokasi sedang dilakukan pembersihan debu sisa erupsi oleh pihak pengelola," tandasnya dilansir RMOL.id. [tmc]
- PJ Gubernur Komjen M Iriawan: Ga Mungkin Saya Tidak Netral
- TPS Lapas Se-Kota Bengkulu Siap Sukseskan Pemilu 2024
- Berkat Formula E, Akhirnya Terbantahkan Soal Anies Hanya Pintar Ngomong