Ditinggal penghuni, rumah Warga Trans Pelabai Desa Pelabai Kecamatan Tubei, Tarmizi (28) dilalap si jago merah. Peristiwa itu terjadi pukul 09.00 WIB, Kamis (24/8) kemarin.
- Kebakaran Di Kelurahan Pasar Muara Aman Diduga Dari Arus Pendek
- Gunung Merapi Erupsi, Ini Radius Yang Harus Dijauhi
- Kejang-kejang Saat Jemur Pakaian, Warga Tunggang Tewas Tersengat Listrik
Baca Juga
Informasi yang diperoleh, peristiwa ini muncul saat korban sedang mencari kroto alias telur semut dan istri beserta anaknya baru saja keluar dari rumah untuk membeli sayur ke warung yang berjarak sekitar 50 meter dari rumah mereka.
Kapolres Lebong AKBP Awilzan melalui Kapolsek Lebong Atas Iptu Ali Khan mengatakan, kejadian bermula saat korban meninggalkan rumahnya untuk mencari kroto atau telur semut.
Lalu sang istri, sekitar pukul 09.00 WIB keluar rumah bersama anaknya untuk membeli sayur. Lalu sampai di warung sayur, sang istri merasa ada yang ketinggalan di rumah dan kembali ke rumahnya.
‘’Saat pulang ke rumahnya tersebutlah, istri korban melihat kobaran api dari rumahnya. Melihat hal tersebut, korban langsung berteriak minta tolong dan membuat warga yang ada di sekitar rumah korban tersebut langsung membantu melakukan upaya pemadaman bersama mobil pemadam kebakaran,’’ ujarnya kepada wartawan.
Akibat kejadian tersebut, sambung Ali Khan, rumah milik korban yang terbuat dari papan nyaris ludes. Serta barang perabotan rumahtangga, termasuk Akte kelahiran anak, buku tangunan, buku nikah dan dokumen kependudukan lainnya ikut hangus terbakar. ‘’Kerugian di tafsir hingga Rp 80 juta,’’ sambungnya.
Dia menambahkan, untuk dugaan sementara, api tersulut dari korsleting listrik yang terjadi dibagian kamar depan. Dimana colokan dan terminal listrik berada di dinding rumah saat korsleting listrik hingga akhirnya membakar rumah tersebut. ‘’Untuk penyebab kebakaran, diduga korsleting listrik,’’ tutup Ali Khan.
- Bejat, Seorang Ayah Di Lebong Cabul Anak Kandung Depan Istri
- Angka Kematian Covid-19 Di Kota Bengkulu Terus Bertambah
- Satu Lagi Pasien Covid-19 Meninggal Usai Diisolasi Di RSUD Lebong
