RMOLBengkulu.Sedikitnya sekitar 4.000 orang terpaksa dievakuasi pada hari Minggu (18/9). Ribuan warga itu dievakuasi lantaran dilanda kebakaran yang terjadi di Gran Canaria Kepulauan Canaria.
- Beri Pemahaman Fidusia, Kanwil Kemenkumham Bengkulu Gelar Sosialisasi di Kabupaten Lebong
- Pemprov Bengkulu Targetkan Rp 12 Miliar Distribusikan BPM & UMKM Baznas
- Pastikan Kinerja & Pelayanan Optimal, Kakanwil Kemenkumham Bengkulu Sidak LPKA
Baca Juga
RMOLBengkulu. Sedikitnya sekitar 4.000 orang terpaksa dievakuasi pada hari Minggu (18/9). Ribuan warga itu dievakuasi lantaran dilanda kebakaran yang terjadi di Gran Canaria Kepulauan Canaria.
Sijago mura itu mengamuk pada Sabtu (17/8) di dekat kota Tejeda. Api dengan cepat bergerak maju di daerah pegunungan di pulau itu.
Akibatnya, sekitar 1.700 hektar hutan terbakar dan 11 jalan telah ditutup.
"Api itu tidak dapat dibendung, distabilkan atau dikendalikan," kata Presiden Wilayah Kepulauan Canaria Angel Victor Torres dalam sebuah pernyataan, seperti dimuat Reuters.
Warga di Tejeda sendiri mengatakan bahwa warga telah dievakuasi sejak pekan lalu karena kebakaran sebelumnya.
Dilansir RMOL.id, setidaknya 10 pesawat dan helikopter, serta sekitar 700 petugas pemadam kebakaran di darat termasuk sekitar 200 personel dari militer, sedang memerangi kobaran api.
Pejabat setempat mengatakan bahwa upaya pemadaman kebakaran dipersulit oleh kombinasi suhu tinggi, angin kencang dan kelembaban yang rendah. [tmc]
q
- Waisak 2562 BE, Menjaga Persatuan Dan Kesatuan Bangsa
- Kemenkeu Beberkan Dana Pemerintah Tidak Lagi Ditempatkan di Bank BUMN
- Belum Ditemukan Kasus PCR Palsu Di Bengkulu