Dampak Pandemi, KPKNL Sebut Lelang Kendaraan Dinas Lebih Dominan

Sayidi/RMOLBengkulu
Sayidi/RMOLBengkulu

Realisasi capaian lelang dilingkungan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang  ( KPKNL) Bengkulu per kuartal 1 atau Triwulan pertama tahun 2021 mencapai Rp6 miliar rupiah. 


Jumlah tersebut jika dipersentasekan baru mencapai 14 persen dari target capaian lelang sebesar 41 miliar rupiah. Hal tersebut dikatakan oleh Kepala  Seksi Bidang Hukum dan Informasi KPKNL Bengkulu yakni Sayidi. 

Sayidi juga menyebutkan untuk kuartal I atau triwulan pertama tahun 2020 lalu  mencapai 16 miliar rupiah. Lebih lanjut, ia mengatakan penurunan realisasi capaian lelang ini terjadi akibat adanya pandemi covid-19.

"Karena pandemi covid-19 maka capaian lelang kita menurun," kata Sayidi, Senin (19/4) kepada RMOLBengkulu.

Sementara itu, Ia menuturkan untuk lelang yang dominan saat ini adalah barang milik negara terdiri dari kendaraan dinas hasil dari sitaan penegak hukum maupun inventaris kantor yang telah habis masa berlakunya.

Tidak hanya itu,  barang-barang masyarakat juga ikut serta dalam pelelangan oleh pihak KPKNL. Baik  barang  lelang non-eksekusi atau lelang sukarelawan. Walaupun pada realisasinya masih sedikit.

"Kedepan, kami akan terus mengoptimalisasi pendapatan lelang dengan modernisasi lelang dan penggalian potensi lelang untuk seluruh jenis lelang," tutup Sayidi.

Untuk dapat ikut dalam lelang sukarela, masyarakat harus menyiapkan beberapa dokumen diantaranya perlu menyiapkan fotocopy sertifikat hak milik, dokumen barang, fotocopy kartu keluarga, surat keterangan dari pemilik bahwa objek jaminan yang akan dilelang bebas dari sengketa, lembar foto obyek yang akan dilelang, dan penandatanganan pokok-pokok kesepakatan kerjasama antara pemilik dengan pihak ketiga. [ogi]