Intensitas curah hujan akhir-akhir ini yang cukup tinggi di wilayah Kabupaten Lebong, berpotensi menimbulkan banjir, tanah longsor serta bencana lainnya yang dapat mengancam keselamatan warga.
- TPP April-Mei Mulai Diproses, Penerima Wajib Mengantongi KTP Lebong
- Tidak Hanya Digelar Saat Ramadan, Kopli Desk Akan Tetap Berlanjut Setelah Lebaran
- Tinggal 1 Orang Positif Covid-19 Di Lebong
Baca Juga
Olehnya itu, Bupati Lebong, Kopli Ansori mengingatkan warganya, khususnya yang bermukim di area pegunungan atau di lereng, serta warga di bantaran sungai agar senantiasa waspada terhadap kondisi cuaca yang berubah-ubah.
"Kita beberapa hari ini diguyur hujan yang intensitasnya cukup tinggi. Saya minta seluruh masyarakat agar selalu waspada terhadap dampak cuaca ekstrem saat ini,” bebernya, Jum'at (1/7).
Selain itu, tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) diminta untuk selalu memantau perkembangan cuaca di wilayahnya. Sehingga jika ada kemungkinan buruk yang terjadi, agar sedini mungkin melakukan pencegahan.
“Kalaupun ada hal yang tidak kita inginkan, kita bisa bertindak untuk menghindari bertambahnya jumlah kerugian ataupun hal hal yang tidak kita inginkan,” tambahnya.
Ia juga berharap, warga tetap mengedepankan aspek pencegahan dalam menghadapi ancaman bencana yang berakibat pada keselamatan jiwa manusia.
Kepada jajaran pemerintah Kecamatan, Desa dan Lurah, Bupati Kopli juga meminta untuk memantau dan siaga terhadap kemungkinan bencana, dan terus melakukan koordinasi dengan instansi terkait.
“Saya berharap kesiapsiagaan dijaga dan sadar terhadap informasi-informasi yang sudah disampaikan pemerintah daerah melalui BPBD Lebong," harapnya.
- Mantap! Dana BOKB Pemkab Lebong Naik Jadi Rp 3 Miliar
- Progres Fisik Pabrik Sirup Gerga Masuk 35 Persen
- Hilang Setelah Ngantor, Pemkab Wacanakan ASN Absensi Empat Kali Sehari