Cegah Corona Sudah Bisa Gunakan Dana Desa

RMOLBengkulu. Saat ini masyarakat di Provinsi Bengkulu tengah dihebohkan kabar kasus pertama kali pasien positif Corona di Provinsi Bengkulu. Itupun disampaikan Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, Selasa (31/3) pagi.


RMOLBengkulu. Saat ini masyarakat di Provinsi Bengkulu tengah dihebohkan kabar kasus pertama kali pasien positif Corona di Provinsi Bengkulu. Itupun disampaikan Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, Selasa (31/3) pagi.

Namun demikian, masyarakat diminta tidak panik. Pasalnya, berbagai upaya untuk memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19 ini terus dilakukan di sejumlah daerah.

Tidak terkecuali bagi pemerintah desa dibolehkan ikut andil menggunakan dana desa (DD) untuk pencegahan dan penanggulangan virus Corona yang kini mewabah di Indonesia.

Hal itu disampaikan Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Sosial (PMDS) Kabupaten Lebong, Reko Haryanto melalui Sekretaris Hedi Parindo, Selasa (31/3) siang.

"Sejauh ini ada desa yang berinisiatif sebanyak 37 desa sudah melakukan penyemprotan dinsifektan sendiri dan kami juga berharap ini dilakukan oleh desa-desa yang lainnya. Kami mendorong untuk melakukan revisi di APBDes terkait SE Bupati Lebong nomor: 141/269/III/2020 tentang Desa Tanggap Covid-19 dan penegasan Karya Tunai Desa," kata Hedi.

Dia berharap, seluruh pemerintah desa dapat melaksanakan penggunaan DD sebagai pencegahan Covid-19. Minimal, pemerintah desa melakukan penyemprotan cairan disinfektan ke seluruh rumah penduduk, balai desa, tempat umum, ruang publik dan tempat ibadah serta sekolah.

Terkait besaran anggaran yang dibutuhkan, menurutnya menyesuaikan dengan kebutuhan masing-masing desa di daerah itu.

"Pemerintah desa harus bergerak. Jangan menunggu perintah. Silakan gunakan DD untuk pencegahan virus corona,” pintanya. [tmc]