RMOLBengkulu. Tiga brand kopi yang dimiliki oleh Provinsi Bengkulu mendapat penghargaan oleh Internasional Agency for the Valorization of the Agricultural Products (AVPA) dalam lomba cita rasa kopi yang diselenggarakan di negara Prancis beberapa waktu lalu.
- Meriahkan Libur Sekolah Akhir Tahun, PLN Bengkulu Gelar Khitan Gratis
- Pemeriksaan Angkutan Lebaran Hingga Tes Urine
- Bantuan Untuk 30 Masjid di Mukomuko Tembus Rp 1,28 Miliar
Baca Juga
RMOLBengkulu. Tiga brand kopi yang dimiliki oleh Provinsi Bengkulu mendapat penghargaan oleh Internasional Agency for the Valorization of the Agricultural Products (AVPA) dalam lomba cita rasa kopi yang diselenggarakan di negara Prancis beberapa waktu lalu.
Ketiga brand tersebut adalah Bencoolen coffee Rejang Lebong, Bencoolen Coffee Kepahiang, dan Bermani Coffee Rejang Lebong.
Diungkapkan oleh Presiden AVPA, Phlilppe Juglar bahwa tiga jenis kopi yang mendapat penghargaan tersebut, tiga-tiganya itu adalah jenis kopi yang berbeda jenis.
"Kopi Bengkulu mampu bersaing di 205 Negara dan telah dilakukan blind test, dan berdasarkan penilaian kopi Bengkulu memiliki cita rasa yang enak dan sangat masuk pada orang Eropa," kata Presiden AVPA, Phlilppe Juglar Kepada RMOL bengkulu melalui transleternya, Analis Putri.
Presiden AVPA, Phlilppe Juglar juga telah melakukan kunjungan dibeberapa kebun kopi yang ada di Kabupaten Rejang Lebong dan Kepahiang. Serta melihat langsung proses para petani mengolah kopi-kopi tersebut
"Kopi Bengkulu dianugerahi berbagai fine kopi robusta yang dapat hitz didunia internasional . Kami juga sangat antusias sekali berada di Bengkulu untuk mengenalkan kopi robusta di dunia internaional," sambungnya.
Sementara itu, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menjelaskan, bahwa beberapa waktu lalu kita mengirim tiga sample kopi Bengkulu untuk mengikuti lomba di Paris, Prancis, dan ketiga-tiganya mendapatkan predikat mendali.
"Kopi Bengkulu dinilai memiliki keunikan citrasa dan berkualitas, seperti fine robusta yang sepertinya cuma satu-satunya di dunia dan volumenya di Bengkulu sangat luar biasa. Maka dari itu, dengan pemberian sertifikat penghargaan ini teman-teman pemerhati dan pencinta kopi di Prancis, di event internasional ini akan memberikan nilai tersendiri bagi kopi Bengkulu," ungkap Rohidin.
Lebih lanjut, dengan penghargaan ini , Presiden AVPA ingin berkunjung ke Bengkulu, dan melihat secara langsung seperti apa pengembangan kopi di Bengkulu.
"Piagam penghargaan telah diberikan pada 16 Oktober lalu di Jakarta, namun Presiden AVPA dari Prancis ingin melihat langsung kebun kita di Kepahiang dan Rejang Lebong. Hal ini tentunya memiliki tanggung jawab bagi Provinsi Bengkulu akan lebih besar lagi terutama dalam menjaga brand dan kebutuhan pasar ekspor," tutup Rohidin. [tmc]
- Merapi Kembali Meletus Jumat Pagi
- Kemenkumham Raih Kualitas Tinggi Penilaian Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik
- Tak Aneh Janji Sri Mulyani Tak Naikkan Harga BBM Diingkari
