Bupati: Jangan Percaya Bujuk Rayu Calo Loloskan Tes P3K

Bupati BS Gusnan Mulyadi saat di konfirmasi awak media/ist
Bupati BS Gusnan Mulyadi saat di konfirmasi awak media/ist

Mencuatnya isu tawaran oknum yang dapat meloloskan peserta tes Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) guru di Kabupaten Bengkulu Selatan (BS), ditanggapi serius oleh Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi.


"Mengingat banyak info soal calo P3K maka kami imbau kepada seluruh peserta tes (P3K) untuk tidak percaya dengan bujuk rayu para calo atau penipu," imbau Bupati saat dikonfirmasi awak media, Kamis (19/8).

Ditambahkan Bupati, para peserta agar meyakinkan diri dengan belajar yang baik dan juga mempersiapkan diri dengan baik untuk menjalani tes pada waktunya nanti.

"Sekali lagi jangan tergoda dengan bujuk rayu siapapun itu, anda ingin lulus ya belajar. Yang penting jaga kesehatan agar bisa mengikuti ujian dengan baik," ujar Bupati.

Diketahui 23 Agustus mendatang sebanyak 442 peserta PPPK bidang guru akan mengikuti tes. Tes ini akan dilaksanakan di empat SMP di Kabupaten BS. 

Terpisah Kadis Dikbud BS Rispin Junaidi menegaskan, bagi masyarakat yang menemukan ada pegawai Dikbud bermain atau menawarkan dapat meloloskan PPPK jangan dipercaya. 

Rispin meminta masyarakat lapor dengan dirinya sebagai tembusan, lalu ia akan melaporkan oknum tersebut ke Satreskrim Polres BS. 

Baginya persoalan ini tidak main-main, apalagi sampai mencoreng nama instansi Dikbud BS. 

"Kalau ada oknum Dikbud bermain, laporkan ke polisi biar ditindaklanjuti. Dan kami juga akan memberikan sanksi berupa administrasi," kata Rispin

Sementara itu, Kapolres BS AKBP Juda Trisno Tampubulon SIK melalui Kasat Reskrim Iptu Gajendra Harbiandri disampaikan Kanit Tipidter Ipda Erik Fahreza mengatakan, pihaknya siap menerima laporan apabila ada oknum yang melakukan calo atau pungli. 

Apalagi sebut Erik, masalah calo PNS ataupun PPPK. Pihaknya akan menindak tegas para pelaku. Baik dari dinas maupun diluar dinas Pemkab BS. 

"Sebenarnya kami juga sudah memantau untuk pelaksanaan tes PPPK ini. Lihat saja kedepannya," pungkas Erik.