RMOLBengkulu. BPK Perwakilan Provinsi Bengkulu menyerahkan laporan hasil pemeriksaan belanja tahun 2018 pada Pemerintah Provinsi Bengkulu dan Kota Bengkulu pada, Selasa (22/1) bertempat di kantor BPK Perwakilan Bengkulu.
- Ada PPKM Darurat, BTN Optimis Kinerja Tetap Terjaga
- Jelang Lebaran, Suplai Pertalite Naik 8 Ton
- Dapat Tambahan Kuota FLPP 23.362 Unit, Bank BTN Genjot Penyaluran KPR
Baca Juga
RMOLBengkulu. BPK Perwakilan Provinsi Bengkulu menyerahkan laporan hasil pemeriksaan belanja tahun 2018 pada Pemerintah Provinsi Bengkulu dan Kota Bengkulu pada, Selasa (22/1) bertempat di kantor BPK Perwakilan Bengkulu.
Kegiatan ini dihadiri oleh Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, Ketua DPRD Provinsi Bengkulu Ihsan Fajri, Ketua DPRD Kota Bengkulu Baidadari Citra Dewi dan Wakil Walikota Bengkulu, Dedy Wahyudi.
Kepala Perwakilan BPK Provinsi Bengkulu Arif Agus menyampaikan, pemeriksaan dengan tujuan tertentu atas belanja barang dan belanja modal telah dilaksanakan dengan mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Ditambahkan Arif Agus berdasarkan hasil pemeriksaan dan termuat dalam LHP yang telah diserahkan, terdapat temuan-temuan signifikan yang harus segera ditindaklanjuti oleh masing-masing pemerintah daerah dan berdasarkan data yang dihimpun ada empat temuan yang signifikan.
"Ada empat temuan signifikan dalam LHP belanja barang dan belanja modal, pertama sistem pengendalian intern atas belanja barang jasa dan belanja modal kurang memadai, kedua jaminan pelaksanaan belum di cairkan dan potensi kehilangan penerimaan atas denda keterlambatan, ketiga, paket pekerjaan tidak sesuai ketentuan dan spesifikasi yang ditentukan daj terakhir kelebihan pembayaran pada paket pekerjaan," kata Arif Agus.
Sesuai dengan ketentuan perundang-undangan, BPK meminta pejabat untuk segera menindaklanjuti rekomendasi atas laporan hasil pemeriksanaan selambat-lambatnya 60 hari setelah laporan hasil pemeriksaan diterima.
"BPK berharap pemeriksaan BPK ini dapat memberikan manfaat bagi upaya peningkatan transaransi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan daerah pada pemerintah daerah sehingga apa yang menjadi cita-cita kita bersama yaitu terciptanya cleab and good governance dapat segera terwujud," sambungnya.
Disisi lain, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih atas pemeriksaan yang telah dilakukan oleh BPK Perwakilan Provinsin Bengkulu.
- Belanja Lebaran Aman, Dijaga Polisi Berseragam Preman
- Kapasitas Produksi Biodiesel Indonesia Lampaui Amerika, Brazil Dan Jerman
- Soal Sekretariat DPRD Rejang Lebong, Sekda Angkat Bicara
