Bagi pihak-pihak yang sudah mendaftarkan diri sebagai penerima bansos, tentunya harus sering melakukan pengecekan untuk mengetahui hasilnya.
- PPKM Mikro Dengan Cara Humanis, Bengkulu Bisa Jadi Contoh
- Menkeu Sebut Vaksinasi Jadi Faktor Utama Pemulihan Ekonomi Nasional
- Salurkan Bansos Bagi Warga Isoman, Polda Gandeng Ratusan Ojol
Baca Juga
kutip Kantor Berita RMOL Lampung, Proses cek bansos ini sebenarnya bukanlah proses yang rumit untuk dijalankan. Namun jika belum pernah, maka pengguna akan kesulitan melakukannya.
Oleh sebab itu, pada bagian ini akan diinformasikan mengenai cara pengecekan beserta informasi tentang besarannya. Sebenarnya informasi ini juga sudah dimuat di ayovaksindinkeskdi.id secara lengkap. Namun untuk lebih jelasnya, simak rincian pembahasan berikut ini:
Metode Pengecekan Penerima Bansos
Pada bagian ini, akan diuraikan mengenai bagaimana cara pengecekan penerima bansos. Jadi setelah melakukan pendaftaran, maka nantinya keterangan jelas mengenai diterima atau tidaknya pengajuan harus dijalankan melalui pengecekan secara mandiri.
Proses pengecekannya sendiri bisa dijalankan melalui situs yang disediakan oleh Kemensos. Sedangkan untuk tahapan pengecekannya akan terbagi menjadi enam tahapan berbeda. Setiap proses tentu harus dijalankan agar tidak ada hambatan. Simak struktur berikut untuk mengetahuinya:
1. Sebagai langkah awal, pengguna bisa masuk ke browser terlebih dahulu.
2. Kemudian, ketikkan alamat pengecekan yang lengkap dengan susunan https://www.cekbansos.kemensos.go.id.
3. Saat sudah masuk ke halaman utama pencarian, maka pengguna akan melihat formulir dengan beberapa kolom kosong. Masukkan saya identitas wilayah secara lengkap. Mulai dari desa, kecamatan, kabupaten, hingga wilayah provinsi.
4. Kemudian, masukkan juga nama penerima yang sudah didaftarkan. Pastikan nama ini sudah sesuai dengan KTP. Isikan dengan benar, dan jangan sampai ada kesalahan penulisan.
5. Nantinya, di bagian bawah kolom nama akan ada kode dengan kombinasi 4 huruf yang harus ditulis. Pastikan untuk menelaah hurufnya dengan benar dan isikan dengan kombinasi yang tepat. Apabila tidak bisa melihat kode, maka pencet tombol refresh untuk mendapat kode baru.
6. Terakhir, pencet tombol "Cari Data" dan sistem akan menjalankan proses. Jika sudah, data akan muncul sesuai dengan keterangan yang terdaftar.
Semua proses tersebut harus diikuti dengan baik, karena pengecekannya dengan situs Kemensos, maka jaringan internet harus disediakan dengan stabil. Jika tidak ada jaringan internet yang stabil, maka proses pengecekannya bisa gagal.
Selain itu, semua data yang dimasukkan dalam kolom juga harus sesuai dan tidak boleh salah. Akan percuma jika jaringan lancar namun semua datanya salah. Maka proses yang dibutuhkan juga tidak akan berhasil dan sistem tidak akan memberikan data yang sesuai.
Besaran Bansos yang Bisa Didapatkan
Setelah mengetahui informasi tentang cara pengecekannya, maka masyarakat juga harus tahu berapa besaran yang akan didapatkan. Jadi sebenarnya, penerima bansos dari Kemensos ini akan terbagi menjadi tujuh golongan berbeda. Semua penerima juga harus disesuaikan dengan syaratnya.
Golongan penerima ini mendapat besaran bantuan yang sudah disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing pihak. Jadi ketentuan ini sudah jelas dan tidak bisa dinegosiasikan lagi. Untuk lebih jelasnya, simak rincian penerima yang ada di bawah ini:
Anak usia dini: 750 ribu rupiah.
Anak SD: 225 ribu rupiah.
Siswa SMP: 375 ribu rupiah.
Siswa SMA: 500 ribu rupiah.
Ibu hamil atau sedang nifas: 750 ribu rupiah.
Lansia: 600 ribu rupiah.
Penyandang disabilitas: 100 ribu rupiah.
Besaran bantuan yang sudah diterangkan tersebut akan didapat untuk setiap tahapan. Untuk satu tahun, tahapan penerima bansos ini terbagi menjadi empat bagian. Jadi jika ditotal, besaran dana tersebut akan lebih banyak untuk satu tahun masa penerimaan.
Itulah penjelasan lengkap mengenai cara melakukan pengecekan bansos beserta informasi tentang besarannya. Semua detail informasi tersebut tentunya harus dipahami dengan baik. Apabila setiap bagiannya sudah dipahami, maka proses pengecekannya akan mudah.
- PPKM Mikro Dengan Cara Humanis, Bengkulu Bisa Jadi Contoh
- Masyarakat Isoman Kembali Terima Bansos Paket Sembako
- Cerita Persahabatan Kapolda Dan Keluarga Bantu Sumsel 2 T
