Material longsor yang menutup akses jalan alternatif yang menghubungkan Desa Embong Uram, Kecamatan Uram Jaya menuju Muning Agung Kecamatan Lebong Sakti hingga saat ini belum dibersihkan.
- Operasi Yustisi Covid-19 Aktif Kembali, Masyarakat Banyak Langgar Prokes
- Ramos Dituntut Rp 16,3 Triliun
- CJH Keberangkatan 2025 Ikuti Manasik Haji
Baca Juga
Tumpukan material longsor sepanjang 35 meter dan ketinggian 4 meter itu masih menutupi badan jalan yang terletak di ruas jalan tersebut.
Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Lebong, Hendera mengatakan, tanah longsor itu baru diketahui pada Sabtu (12/11) sekitar pukul 08.00 WIB pasca hujan yang mengguyur wilayah Lebong. Akibatnya, jalan alternatif tersebut tidak bisa dilewati kendaraan roda empat.
Menurutnya, longsor kali ini lumayan lebar hingga menutupi beberapa bagian jalan dan tidak dapat dilewati lagi.
"Kita sudah berkoordinasi dengan dinas terkait guna membersihkan material longsor tersebut, karena tidak bisa kita bersihkan tanpa bantuan alat berat," kata Hendera saat dihubungi via handphone.
Akibat longsor tersebut, jalan lintas Uram Jaya menuju Embong Uram tidak dapat dilwati lagi, baik itu kendaraan roda dua ataupun roda empat.
Menurutnya, akses itu merupakan jalur alternatif bagi sebagian masyarakat dan petani di Kecamatan Uram Jaya menuju Lebong Sakti maupun sebaliknya. Sebab, jarak tempuh tidak memerlukan waktu banyak.
"Kita sudah laporkan kepada dinas terkait, dan saat ini masih menunggu datangnya alat berat untuk membersihkan material longsor itu," pungkasnya.
- Lebong Tetap Gelar Pawai Takbir Keliling, Tapi Ada Syaratnya..
- Draf TPP 2023 Masih Diproses, Sekda: Sedang Simulasi Terkait Take Home Pay
- Capaian PAD, DBH Provinsi Dan DBH Pusat Diatas 50 Persen