Antisipasi Cuaca Ekstrem, Pemkab Simulasi Penyelamatan Korban Banjir

Simulasi di Danau Picung oleh tim BPBD Lebong/Ist
Simulasi di Danau Picung oleh tim BPBD Lebong/Ist

Sebagai upaya antisipasi cuaca ekstrem dan mendukung penanggulangan bencana, Pemkab Lebong melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat menggelar simulasi penyelamatan warga saat terjadi bencana banjir.


Simulasi dipusatkan di lokasi wisata Danau Picung, Senin (12/9) sekitar pukul 11.30 WIB. Simulasi itu diikuti Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Lebong.

Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebong, Hendera mengutarakan, dalam kegiatan itu dilakukan beberapa simulasi, yakni penyelamatan warga yang tenggelam.

Kemudian, cara mengoperasikan perahu karet, cara mengeluarkan jenazah dengan memutarkan perahu, evakuasi warga sebelum terjadi banjir, pemotongan pohon, dan pemadaman bangunan yang terbakar saat banjir.

"Persiapan penanganan banjir itu sudah dilakukan di jauh hari, mulai dari membentuk tim TRC. Kedua, kami memetakan titik bencana dan titik jalur evakuasi. Ketiga, memastikan peralatan yang dimiliki BPBD berfungai sebagaimana mestinya," ungkap Hendera, kemarin (12/9).

Tim simulasi BPBD Lebong

Dia berharap, dengan adanya simulasi ini, BPBD Lebong bisa semakin sigap dan cepat dalam melakukan penanganan banjir.

"Simulasi ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan para relawan dalam penyelamatan korban tenggelam. Harapannya, dengan latihan ini seluruh relawan siap setiap saat jika ada bencana alam. Kalau pas banjir dan tiba-tiba ada kejadian perahu terbalik atau orang terseret banjir. Kita perlu menyiapkan anggota untuk selalu siap," demikian Hendera.