RMOLBengkulu. Angka kematian akibat virus corona (Covid-19) di Italia telah melampaui daerah asalnya China daratan yang menjadi punya penyebaran virus tersebut.
- Kader IMM Dipenjara, Mantan Relawan Jokowi Serukan Perlawanan
- 776 Pegawai Kemenkumham Bengkulu Ikut Penilaian Kompetensi dan Potensi SDM
- Ada 39 Kapal Nelayan Terbakar
Baca Juga
RMOLBengkulu. Angka kematian akibat virus corona (Covid-19) di Italia telah melampaui daerah asalnya China daratan yang menjadi punya penyebaran virus tersebut.
Pihak berwenang Italia pada (Rabu, 18/3) mencatat adanya 427 orang meninggal dunia dalam sehari akibat corona.
Alhasil, total angka kematian di Italia mencapai 3.405 jiwa.
Sementara di China daratan sendiri melaporkan 3.245 kematian sejak virus tersebut terdeteksi pada akhir tahun lalu.
Kamis (19/3), Badan Perlindungan Sipil Italia mengungkapkan dalam konferensi pers, jumlah kasus corona di negara tersebut meningkat menjadi 41.035, dengan adanya 5.322 kasus baru dalam sehari.
Seperti diberitakan CNA, truk-truk tentara hilir mudik mengirim peti mati ke pemakaman di Kota Bergamo, Italia bagian utara.
Pemakaman sendiri hanya berlangsung 30 menit dengan jarak jauh.
Sementara para petugas pemakaman harus memakai jas putih dengan segala pelindung diri.
Petugas medis juga ikut menjadi korban. Kantor Berita ANSA melaporkan, ada dua dokter yang menjadi korban jiwa di Kota Komo.
Saat ini, jumlah tenaga medis di Italia yang ikut terbunuh oleh corona menjadi 13 orang. Demikian dilaporkan Kantor Berita Politik RMOL. [tmc]
- Novel Ungkap Bea Cukai Dianggap Paling Sulit Diajak Perbaikan
- Rugikan Negara Rp11 Miliar, Ternyata Terdakwa Kasus Korupsi Koni Tarik Uang 37 Kali
- Diprotes, Harga Tiket Pesawat Turun Drastis
