400 Kg Sampah Diangkut Per Hari, Lebong Butuh Tambah Armada

Petugas kebersihan DLH Lebong saat mengangkut tumpukan sampah di TPS Pasar Muara Aman/RMOLBengkulu
Petugas kebersihan DLH Lebong saat mengangkut tumpukan sampah di TPS Pasar Muara Aman/RMOLBengkulu

Bidang Pengelolaan Sampah, Limbah B3 dan Peningkatan Kapasitas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Labupaten Lebong, melaporkan melakukan pelayanan pengangkutan sampah rata-rata 400 Kg perhari.


Plt Kadis Lingkungan Hidup, Indra Gunawan melalui Kabid Pengelolaan Sampah, Limbah B3 dan Peningkatan Kapasitas DLH Lebong, Indra Syarifudin menjelaskan, dari standar perhitungan timbulan sampah di Lebong per harinya rata-rata kurang lebih 400 Kg.

"Terjadi peningkatan sekitar 10-15 persen dibeberapa titik terutama wilayah pusat ekonomi dan permukiman," ujar Indra kepada RMOLBengkulu melalui pesan singkat, Rabu (11/5).

Dia menambahkan, hanya 2  unit  armada kebersihan yang dikerahkan untuk mewujudkan Lebong yang bersih bebas sampah, serta aman dari ancaman lingkungan itu diantaranya, 2 dump truck.

"Dengan 2 unit armada kami harus pandai. Kapasitas tiap unitnya hanya mampu mengakomodir 3 kubik. Belum lagi kondisi jarak tempuh dari Tempat Pembuangan Sementara (TPS) menuju Tempat Pembuangan Akhir (TPA), dan metode angkut dari TPS ke mobil masih manual," sambungnya.

Di sisi lain, ia menyebutkan, masih perlu  peran serta dan kesadaran seluruh masyarakat di Lebong agar ikut berpartisipasi dan aktif mengelola sampah yang ditimbulkannya.

"Belum lagi bayar honorernya (THLT) sebanyak Idak. Jika tiap rumah tangga mau perduli rasanya banyak pihak yang diuntungkan. Agar tidak menghabiskan biaya APBD yang besar. Karena tinggal memindahkan sampah dari titik Rumah tangga/Pasar ke TPS lalu ke TPA," demikian Indra.