Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lebong melalui Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) setempat, terus berupaya dalam meningkatkan kompetensi para tenaga kesehatan (Nakes). Salah satunya dengan assesmen kompetensi serta kredensial Nakes di ruang rapat RSUD Lebong, Senin (8/1) sekitar pukul 09.00 WIB.
- KPU Pastikan Rekrutmen PPK dan PPS Pemilu 2024 Tidak Bisa Dicurangi
- Belanja BBM Di 5 SKPD Pemkab Seluma Jadi Temuan BPK RI, Disinyalir Rugikan Negara Mencapai Rp 408,8 Juta
- Geser Empat Kabupaten, Vaksinasi Lebong Tembus Target Nasional
Baca Juga
Acara dibuka langsung Plt Direktur RSUD Lebong, Denny Christian Lukas didampingi Kepala Tata Usaha (TU) RSUD Lebong, H Dahril, Kasi Pelayanan, dr Eni, dan Kasi Perawatan, Bobby Prima, serta dihadiri 24 nakes di RSUD setempat.
Plt Direktur RSUD Lebong, Denny Christian Lukas menyampaikan, kegiatan ini diharapkan mampu mengatur tata kelola klinis, serta meningkatkan mutu pelayanan keperawatan dan kebidanan, yang berorientasi pada keselamatan pasien, supaya lebih terjamin dan terlindungi.
"Alhamdulillah kredensial ini sudah selesai dalam dua minggu ini. Dan juga kami menilai kompetensinya," kata Denny.
Melalui kegiatan ini pihaknya berharap kemampuan para peserta semakin meningkat, pelayanan kesehatan semakin bermutu dan keselamatan pasien semakin terjamin.
"Kita akan sesuaikan dengan tupoksi masing-masing. Kami dari manajemen rumah sakit mengucapkan selamat. Semuanya sudah menjadi keluarga. Yang saat ini statusnya TKS nanti kita usulkan kepada BKPSDM untuk jadi THLT," tuturnya.
Semetara itu, Kepala Tata Usaha (TU) RSUD Lebong, H Dahril menambahkan, kegiatan ini diharapkan perkenalan bagaimana cara memberikan pelayanan di rumah sakit.
"Kita sudah melakukan uji langsung, dan akan langsung dibagikan sesuai dengan kompetensi masing-masing," ucapnya.
- Bisa Sangat Ekstrem
- Sudah Habis Rp 35 Miliar, Proyek PTM Belum Kelar
- 30 Desa Dan 5 Kelurahan Masih Saling Klaim Batas Wilayah
