RMOLBengkulu. Pencairan Tunjangan Hari Raya (THR) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Lebong paling lambat sebelum memasuki libur Idulfitri 2019. Dengan harapan, para abdi negara tersebut bisa memenuhi kebutuhan Lebaran sejak jauh hari.
- Ruko Tanah Patah Kebakaran, Petugas Damkar Dihambat
- Dua Bulan Terakhir, Perkembangan Fluktuasi Harga Pasar Stabil
- Butuh Bantuan, Bayi 9 Bulan Di Kaur Terkena Gizi Buruk
Baca Juga
RMOLBengkulu. Pencairan Tunjangan Hari Raya (THR) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Lebong paling lambat sebelum memasuki libur Idulfitri 2019. Dengan harapan, para abdi negara tersebut bisa memenuhi kebutuhan Lebaran sejak jauh hari.
Begitu dikemukakan Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Lebong, Wuwun Mirza melalui Kabid Perbendaharaan, Rafinala. "Sebelum libur, target kita seluruh ASN sudah terima THR ke rekening masing-masing," ujar Rafi, Sabtu (25/5).
Dia mengaku, sejauh ini dari total 39 OPD sudah ada 27 OPD mengajukan proses pencairan THR. Sisanya, masih ada 12 OPD belum sama sekali melakukan pengajuan pencairan.
Kedua belas OPD Itu, diantaranya Bappeda, BKPSDM, Dinas P3APP-KB, BPBD, Dinas Kesehatan-RSUD, Dikbud, Inspektorat, Dinas PMDS, Dinas Perindagkop-UKM, Disparpora, Dinas Perkim, dan Kecamatan Lebong Atas
"Baru 27 OPD sudah pengajuan pencairan THR ke kita," sambungnya.
Disisi lain, tahun 2019 ini total estimasi anggaran gaji keempat belas diplotkan kurang lebih berjumlah Rp 10.251.917.394 yang dibebankan dalam APBD Tahun Anggaran (TA) 2019 dengan total penerima 2.556 ASN.
Jumlah gaji yang diterima hampir sama dengan penerimaan gaji pada bulan ini. Hanya saja, ada pengurangan seperti tunjangan beras dan pajak.
"Sebentar lagi, mudah-mudahan cepat. Pokoknya kita ingin cepat. Karena ada beberapa OPD masih proses," demikian Rafi. [tmc]
- Tangkal Paham Radikal, Tim PAKEM Bergerak Cepat
- Hasil Korupsi untuk Safari Politik
- Ikut Lelang Jabatan Bengkulu Utara Bukan Berarti Tergiur TPP, Tapi...
