RMOBengkulu. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu menyebutkan, kedepan pihaknya akan menggandeng Universitas Andalas (Unand) guna mengetahui gejala Covid-19.
- PWI: Penyerangan Radar Bogor Menjadi Preseden Buruk Kehidupan Pers
- Polri: Kalau Ada Yang Mudik Sebelum Tanggal 6 Mei, Ya Silahkan
- Impor Beras 500 Ton Harus Dibatalkan
Baca Juga
RMOBengkulu. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu menyebutkan, kedepan pihaknya akan menggandeng Universitas Andalas (Unand) guna mengetahui gejala Covid-19.
Kerjasama itu menggunakan PCR yang bekerja sama dengan Laboratorium Kesehatan Universitas tersebut. Seperti menyediakan alat pendeteksi material genetik virus corona dalam waktu cepat.
Kadis Kesehatan Provinsi Bengkulu, Herwa Antoni mengungkapkan, Pemprov Bengkulu, Senin (4/5) telah melayangkan surat permohonan kerjasama yang ditandatangani langsung Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah yang ditujukan kepada Universitas Andalas, Padang Sumatera Barat.
"Hari ini kita sudah buat permohonan ke Unand untuk melakukan PCR dari Bengkulu. Dimana, sebelumnya pemeriksaan PCR tersebut telah dilakukan pada Rumah Sakit Kabupaten Mukomuko dan 2 hari setelahnya hasilnya keluar," kata Herwan Antoni, Senin (4/5).
Tak hanya itu, ia juga mengaku, untuk RSUD M Yunus Bengkulu turut juga dilakukan uji coba pemeriksaan PCR, dan hasilnya juga keluar dengan cepat bahkan tidak banyak memakan waktu.
"Sudah 5 sampel yang dicoba di RSUD M Yunus Bengkulu dan hasilnya sudah keluar 1 hari. Dan hanya membutuhkan waktu 90 menit untuk 1 sampel," sambungnya.
Hal ini tentu menjadi alternatif dalam mendeteksi virus corona. Disamping BBLK Palembang, Universitas Andalas juga bisa menjadi rujukan untuk dapat memeriksa PCR.
Diketahui sebelumnya, pemeriksaan PCR juga telah bekerjasama dengan BPOM pusat, Universitas Bengkulu dan RSUD M.Yunus Bengkulu. Saat ini sudah di proses dan permohonan surat dari BPOM pusat sudah disetujui.
"Bahkan, dari BPOM pusat juga sudah menanyakan kapan akan dilakukan pemindahan alat tersebut," tutup Herwan. [tmc]
- Mako, Ahok dan Teroris
- Ini Identitas 18 Orang Selamat Penumpang KM Sinar Bangun Di Danau Toba
- 435 Rumah Tak Layak Huni Dibedah Tahun Ini
