Siapkan Strategi Pengendalian Inflasi Melalui TPID

RMOLBengkulu. Pemerintah Kabupaten Lebong menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Lebong triwulan ketiga tahun 2019, yang dilaksanakan di Gedung Graha Bina Praja, Kamis (19/9) pagi.


RMOLBengkulu. Pemerintah Kabupaten Lebong menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Lebong triwulan ketiga tahun 2019, yang dilaksanakan di Gedung Graha Bina Praja, Kamis (19/9) pagi.

Rapat dibuka langsung Sekda Lebong, Mustarani didampingi Asisten II Setda Lebong, Dalmuji Suranto, Deputi Kepala Perwakilan BI Provinsi Bengkulu Rifat Pasha, dan Kepala BPS Lebong, Sriwiyana Teguh Ananto.

Hadir pula perwakilan Bulog Subdirve Rejang Lebong, Samsudin, Kasat Intelkam Polres Lebong, AKP Ngatmin, serta diikuti perwakilan OPD, dan sejumlah Camat Lebong.

Dalam sambutannya, Sekda Lebong, Mustarani menyampaikan, dengan adanya Rakor TPID, Lebong seyogianya bisa menyusun strategi untuk pengendalian inflasi.

Apalagi, kata dia, perkembangan inflasi dipengaruhi oleh beberapa faktor. Mulai dari kenaikan harga beras, elpiji, hingga harga sembako.

"Rapat tim pengendalian inflasi merupakan salah satu agenda Pemerintah dalam mengendalikan kebutuhan pokok masyarakat untuk menghindari terjadi inflasi yang tinggi," ujar dia.

Sementara itu, Deputi Kepala Perwakilan BI Provinsi Bengkulu Rifat Pasha mengatakan, pembentukan TPID berdasarkan pada Keputusan Presiden RI Nomor 23 Tahun 2017.

"TPID dibentuk untuk menjaga laju inflasi yang rendah dan stabil, sebagai prasyaratan pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan. Sehingga pada akhirnya memberikan manfaat bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat," katanya, (19/9).

Menurut dia, berdasarkan data tingkat inflasi di Provinsi Bengkulu dalam beberapa bulan terakhir sebesar 2,69 persen. Angka itu menurutnya masih jauh dari rata-rata nasional.

Sementara itu, untuk komoditas yang paling mendorong naiknya inflasi adalah bawang merah dan putih, cabe, hingga sejumlah komoditas lainnya.

"Sudah menjadi tugas bersama dalam pengendalian inflasi. Terutama dorongan maupun kebijakan di lingkungan Pemkab Lebong dalam mempengaruhi harga pasar di daerah itu," tutupnya. [tmc]