RMOLBengkulu. Bantuan sembako untuk warga terdampak Covid-19 terus mengalir. Baik dari perusahaan melalui program CSR-nya maupun pribadi karena rasa empatinya.
- Jadi Saksi Calon Gubernur, Salah Satu Komisioner KPID Sumsel Dipertanyakan Netralitasnya
- DPD Apresiasi Komitmen Qatar Lindungi TKI
- Penggerudukan Kader PDIP Di Kantor Radar Bogor Bertentangan Dengan Pancasila
Baca Juga
RMOLBengkulu. Bantuan sembako untuk warga terdampak Covid-19 terus mengalir. Baik dari perusahaan melalui program CSR-nya maupun pribadi karena rasa empatinya.
Salah satu bantuan berasal dari seorang petani asal Pemalang, Jawa Tengah. Terdorong rasa empatinya, petani ini menyumbangkan satu ton beras untuk meringankan warga Kota Semarang yang terdampak Covid-19.
Bantuan secara simbolis diserahkan langsung oleh sang petani, Atik, kepada Walikota Semarang, Hendrar Prihadi, di Balai Kota Semarang, Jumat (3/4).
Hendi, panggilan akrab Walikota Semarang menyampaikan terima kasih atas kepedulian seorang petani Pemalang terhadap warga Kota Semarang, khususnya yang terdampak Covid-19.
"Saya mewakili warga Kota Semarang menyampaikan terima kasih atas bantuan Bu Atik yang notabenenya seorang petani, tapi memiliki kepedulian yang luar biasa. Saya hanya bisa mendoakan semoga bantuan ini bermanfaat untuk warga dan mendoakan Bu Atik diberi kesehatan," ujar Hendi saat menerima beras bantuan.
"Bantuan sembako dari masyarakat nantinya akan didistribusikan melalui Dinas Sosial Kota Semarang supaya tepat sasaran," imbuh Hendi, dikutip Kantor Berita RMOLJateng.
Sementara itu, saat ditanya kenapa menyumbang di Kota Semarang, dengan malu-malu Atik menyatakan karena dengan penyebaran Covid-19 ini banyak warga Kota Semarang yang mendadak tidak bisa bekerja.
"Kebetulan saya pas panen, makanya saya bawa ke Semarang untuk sedikit meringankan beban warga. Apalagi akibat Covid-19 ini banyak warga yang tiba-tiba tidak bisa bekerja," ujar Atik.
Atik juga berharap khususnya warga Kota Semarang yang terdampak virus corona diberikan kesehatan, kesabaran, dan selalu menjaga kebersihan.
"Mudah-mudahan wabah ini segera berakhir, supaya warga bisa beraktivitas normal kembali," pungkas Atik. [tmc]
- Kecelakaan Kapal Terjadi Lagi Di Danau Toba, 1 Penumpang Hilang
- LPP Bengkulu Gelar Apel Ikrar Netralitas ASN & Tandatangan Komitmen Pembangunan Zona Integritas
- Sambut Bulan Ramadhan 1445 H, Kemenkuham Bengkulu Perkuat Ukhuwah Islamiah Keseluruh Pegawai