Program Magang Ke Jepang Sepi Peminat

RMOLBengkulu. Program magang ke negara Jepang yang difasilitasi pemerintah Kabupaten Lebong melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Lebong, sepi peminat.


RMOLBengkulu. Program magang ke negara Jepang yang difasilitasi pemerintah Kabupaten Lebong melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Lebong, sepi peminat.

Teranyar, sedikitnya sebanyak 16 orang warga Kabupaten Lebong sudah mendaftar seleksi program magang ke Jepang tahun 2020 ini.

Plt Kadis Disnakertrans Lebong Januar Pribadi melalui Kabid Ketenagakerjaan Antoni Noprianto mengatakan, keenam belas orang itu di antaranya, 3 orang dari Kecamatan Lebong Utara, 2 dari Kecamatan Lebong Selatan, 4 dari Kecamatan Amen, 1 orang dari Lebong Atas, 2 orang dari Lebong Tengah, 2 orang Lebong Sakti, dan 2 orang dari Rimbo Pengadang.

"Walaupun saat ini kondisi penyebaran Covid19, program magang ke Jepang tetap berlanjut, kalau sampai hari ini, tetap tercatat sebanyak 16 orang belum ada tambahannya. Harapan kita kalau sudah pembagian ijazah di tingkat SMA sederajat dalam waktu dekat ini, mudah-mudahan ada tambahan," jelasnya belum lama ini.

Selain itu diakuinya, belakangan ini sudah banyak masyarakat mengambil berkas formulir atau blangko pendaftaran magang ke jepang.

Dirinya mengatakan, masa pendaftaran ditutup tanggal 31 Mei 2020 mendatang. Oleh karenanya, masih ada waktu kurang lebih satu bulan untuk melakukan pendaftaran.

"Minimnya peserta magang ke jepang ini tidak hanya terjadi Lebong saja, tetapi di daerah Kabupaten lain peserta magang yang mendaftar jumlahnya sangat sedikit," tandasnya. [tmc]