RMOLBengkulu. Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kabupaten Lebong, mengimbau para ketua Partai Politik (Parpol), agar tidak mengembalikan berkas perbaikan bakal calon legislatif (Bacaleg) DPRD Lebong di hari-hari terakhir.
- Usut Tuntas Kasus Pajak Kendis Di Lebong
- Peringati Nuzulul Qur'an Lazismu berbagi Pada Sesama
- Desa Turan Baru Dan Desa Dusun Sawah Sudah Cairkan DD
Baca Juga
RMOLBengkulu. Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kabupaten Lebong, mengimbau para ketua Partai Politik (Parpol), agar tidak mengembalikan berkas perbaikan bakal calon legislatif (Bacaleg) DPRD Lebong di hari-hari terakhir.
Pasalnya, perbaikan daftar calon dan syarat calon serta pengajuan bakal calon pengganti dimulai sejak tanggal 22 hingga 31 Juli. Termasuk verifikasi terhadap perbaikan daftar calon dan syarat calon tanggal 1 sampai 7 Agustus 2018.
Itupun, sesuai dengan Peraturan KPU Nomor 5 Tahun 2018 tentang Perubahan atas PKPU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Tahapan, Program, dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilu 2019.
"Atas dasar itulah, tidak ada perpanjangan waktu untuk perbaikan berkas Bacaleg. Oleh karena itu, kami mengingatkan kepada pengurus Parpol, segera mengembalikan berkas yang telah diperbaiki tanpa menunggu hari penutupan," kata anggota Panwaslu Lebong, Jefrianto kepada RMOLBengkulu, Jum'at (27/7).
Tak hanya itu, Jef sapaan akrabnya menambahkan, jika belajar dari saat pendaftaran sebelumnya, banyak parpol menyerahkan berkas Bacaleg pada hari terakhir pendaftaran.
"Sebenarnya memang tidak ada larangan. Namun, ini untuk antisipasi, jika ada berkas yang belum lengkap. Sehingga, Bacaleg masih ada waktu untuk memperbaiki berkasnya, dan tidak langsung gugur," sambungnya.
Lanjut Jef mengingatkan, kepada masyarakat jika mengetahui di desanya masih ada bacaleg yang belum mundur dari jabatannya, segera menyampaikan laporannya ke KPU atau Panwaslu. Masukan dan tanggapan masyarakat tersebut disampaikan nanti pada tanggal 12 - 21 Agustus 2018 setelah nama-nama Bacaleg diumumkan KPU Lebong.
"Masukan dan tanggapan dari masyarakat ini sangat diperlukan, sebagai bentuk partisipasi masyarakat untuk mewujudkan Pemilu yang demokratis dan berkualitas," demikian Jef. [ogi]
- Tangkal Paham Radikal, Tim PAKEM Bergerak Cepat
- Antusias Pendonor Penuhi Kebutuhan Darah Di Rejang Lebong
- 4 Calon Pjs Kades Padang Guci Hulu Dipertanyakan
