RMOLBengkulu. Pasca bencana banjir dan tanah longsor yang menimpa Provinsi Bengkulu beberapa waktu lalu, Akhirnya Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mulai melakukan rehabilitasi serta rekontruksi atas kejadian tersebut.
- Gubernur Sumut Sebut Kenaikan Harga Pangan Wajar
- KRI Nanggala-402 Hilang Kontak, TNI Hingga Basarnas Diminta Optimalkan Pencarian
- Amien Rais Dilecehkan, Sekjen Fokal IMM Laporkan Syakieb Sungkar Ke Polisi
Baca Juga
RMOLBengkulu. Pasca bencana banjir dan tanah longsor yang menimpa Provinsi Bengkulu beberapa waktu lalu, Akhirnya Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mulai melakukan rehabilitasi serta rekontruksi atas kejadian tersebut.
Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu, Nopian Andusti saat melakukan pertemuan bersama dengan pihak BUMN pada Senin, (6/5) kemarin di ruang kerjanya.
"Hasil dari pertemuan dan diskusi bersama pihak BUMN ini, dalam waktu dekat akan menyalurkan CSR-nya kepada masyarakat yang terdampak bencana. Untuk itu, Pemprov Bengkulu melalui BPBD Provinsi Bengkulu diminta menyiapkan apa yang dibutuhkan," kata Nopian.
Ia juga menjelaskan bahwa terkait infrastruktur jalan, jembatan dan irigasi. Kemudian masalah perbaikan dan rehabilitasi tambak yang rusak, tanaman perkebunan dan persawahan yang rusak, BUMN Bengkulu siap memberikan bantuan dalam bentuk bibit dan sebagainya.
"Ini adalah bentuk kepedulian BUMN terhadap hal-hal yang berkaitan dengan musibah banjir dan longsor yang terjadi. Khususnya BUMN yang ada di Provinsi Bengkulu ini akan segera memberikan kepeduliannya kepada korban yang terkena bencana,†sambungnya.
Masih kata Nopian Andusti bahwa bantuan yang akan disalurkan khusus untuk jembatan dan jalan yang tidak didanai atau intervensi APBD maupun APBN, jadi betul-betul mandiri dari dana CSR, sehingga jangan sampai nanti tumpang tindih.
"Tadi kita sudah berdiskusi dan Alhamdulillah teman-teman dari BUMN antusias membantu kita dan tentunya ada prioritas yang harus ditangani, termasuk permukiman,†ucap Nopian.
Sementara itu untuk permukiman, direncanakan akan ditampilkan nuansa perkampungan baru dengan konsep kampung wisata baru. Dimana ada perkampungan yang rumah penduduknya semula rusak, kotor akibat lumpur akan dibersihkan, dicat warna-warni, sehingga nanti akan muncul suasana baru.
"Di gapuranya nanti kita akan buat Selamat Datang di Kampung Wisata BUMN Hadir Untuk Negeri yang didalamnya akan ada pemandangan yang menarik dan tampil beda," masih kata Nopian.
Disisi lain hadir pula GM Pelindo II Cabang Bengkulu, Nurkholis Lukman yang mengatakan bahwa BUMN Peduli Untuk Negeri di Bengkulu ini sebagai tindak lanjut atas kehadiran Menteri BUMN RI Rini Soemarno beberapa waktu lalu dengan mengunjungi serta memberikan bantuan kepada korban bencana.
"Bahwa kami dari BUMN pada prinsipnya siap membantu, dengan tahap awal kami akan melakukan verifikasi dokumen proposal dan akan kami lanjutkan ke Kementerian, mudah-mudahan segera dijawab, karena ini menjadi dasar kami dari pihak BUMN di Bengkulu melakukan realisasi dari bantuan itu,†tambah Nurkholis Lukman.
Kendati demikian, agar terlaksananya perencanaan ini pihak BUMN meminta agar pihak Pemprov Bengkulu segera menyusun usulan kebutuhan maupun lokasi yang menjadi sasaran pihaknya nanti. [ogi]
- Mendagri Minta Satpol PP Daerah Pelototi Jam Makan Pengunjung
- Masyarakat Tagih Janji Pembangunan Infrastruktur Yang Belum Tuntas
- TNI AL Gagalkan Penyelundupan Narkoba Jenis Sabu Seberat 36 Kilogram di Perairan Aceh
