Maswandi Pertahankan Kualitas Indukan

RMOL. Guna peningkatan dan mempertahankan ketersediaan benih dan indukan ikan air tawar berkualitas dari Kabupaten Bengkulu Utara. Pihak Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP), Kabupaten Bengkulu Utara, tahun ini bersiap menggelontorkan anggaran hampir Rp 1 miliar.


RMOL. Guna peningkatan dan mempertahankan ketersediaan benih dan indukan ikan air tawar berkualitas dari Kabupaten Bengkulu Utara. Pihak Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP), Kabupaten Bengkulu Utara, tahun ini bersiap menggelontorkan anggaran hampir Rp 1 miliar.

Kepala DKP Bengkulu Utara, Maswandi, berkata, Jumat (9/2/2018), Balai Benih Ikan Pagar Mas dan Lubuk Durian bakal dilakukan renovasi.

"Alokasinya bersifat renovasi di balai benih Pagar Mas dan Lubuk Durian dari APBD. Agar tetap mampu menyediakan stok benih dan indukan yang berkualitas," kata Maswandi.

Di 2017, begitu Maswandi menyampaikan. Produksi ikan air tawar mencapai 11.461 ton atau rata-rata hampir 1.000 ton per-bulannya dihasilkan oleh 136 kelompok pembudidaya.

"Ada ikan mas dan ikan nila, dua jenis ikan ini yang dibudidaya sebab paling banyak peminatnya. Hasil produksi tidak hanya memenuhi permintaan pasar di Provinsi Bengkulu namun juga peruntukan disekitarnya seperti Sumbar dan Sumsel," ujar Maswandi kepada Rakyat Merdeka Online Bengkulu.

Disisi lain, Ia juga mengungkapkan jika tahun lalu DKP Bengkulu Utara bisa membawa hampir Rp 5 miliar anggaran dari pemerintah pusat ke Kabupaten Bengkulu Utara. 2018 ini pihaknya akan kembali melakukan pemaparan ke kementerian, diharapkan dengan nilai yang lebih tinggi.

"Meski tidak dalam bentuk tunai yaitu berbentuk barang. Namun sangat membantu para penerima manfaat, tidak repot memilih karena sudah sesuai standar, seperti mobil, GPS, fish finder dan lain sebagainya," pungkasnya. [nat]