KNPI Lindungi Petani Sedang Panen Raya Di Tengah Geger Corona

RMOLBengkulu. Hamparan tanaman padi di sejumlah kecamatan di Kabupaten Lebong, telah memasuki masa panen. Di tengah upaya melawan wabah Covid-19, para petani tidak kehilangan semangat dan kegembiraan menyambut musim panen tiba, pada Selasa (31/3) sekitar pukul 10.05 WIB.


RMOLBengkulu. Hamparan tanaman padi di sejumlah kecamatan di Kabupaten Lebong, telah memasuki masa panen. Di tengah upaya melawan wabah Covid-19, para petani tidak kehilangan semangat dan kegembiraan menyambut musim panen tiba, pada Selasa (31/3) sekitar pukul 10.05 WIB.

Oleh sebab itu, sekitar 25 orang perwakilan organisasi Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Lebong, membagikan sekitar 500 masker kepada para petani yang tengah panen padi di Desa Muning Agung Kecamatan Lebong Sakti, sebagai perlindungan diri.

Ketua KNPI Lebong, Ronal Reagen memastikan bahwa petani terus bekerja untuk mengamankan pangan agar Indonesia bisa melewati tantangan penyebaran Covid-19 tentunya dengan mengikuti protokol WHO dengan selalu mencuci tangan dan menjaga jarak.

"Karena mereka adalah sedang bekerja untuk memenuhi pangan orang banyak," kata dia.

Pada kesempatan itu, pihaknya memberikan edukasi pentingnya menjaga kebersihan. Seperti cuci tangan, mandi dan mengaja jaga jarak di tengah kerumunan.

"Kita berharap masyarakat petani di Lebong terhindar dari wabah itu," ujar Ronal Regen yang juga anggota DPRD Lebong.

Sementara itu, salah satu petani bernama Redi (57) menyampaikan, kegiatan panen raya itu tidak boleh terhenti gara-gara virus corona.

Sebab, kegiatan tersebut digelar setahun sekali dan merupakan mata pencaharian warga setempat. Terlebih lagi, jika padi sudah masuk masa panen, namun jika dibiarkan maka akan rusak.

Namun demikian, ia mengaku tetap mengikuti instruksi pemerintah untuk menjaga jarak dari kerumunan sekaligus menjaga kebersihan.

"Kalau untuk pencegahan saya melihat pemberitahuan di televesi itulah, makan yang cukup, jaga kebersihan kayak gitu," tuturnya. [tmc]