RMOLBengkulu. Media sosial (Medsos) salah satu tempat berkomunikasi dengan banyak orang, namun di tahun politik ini tidak sedikit tangan - tangan jahil yang membuat akun akun palsu, untuk menarik perhatian bagi pengguna Medsos yang saat ini sangat pesat penggunanya, seperti Facebook, Instagram, Twitter dan sebagainya.
- Ketua Kaum Agung Pekal-Tuanku Gulamatsyah II Tutup Usia
- Belanja Lebaran Aman, Dijaga Polisi Berseragam Preman
- Wabup Minta Penegak Hukum Usut Proses Lelang Rp 1,9 Miliar
Baca Juga
RMOLBengkulu. Media sosial (Medsos) salah satu tempat berkomunikasi dengan banyak orang, namun di tahun politik ini tidak sedikit tangan - tangan jahil yang membuat akun akun palsu, untuk menarik perhatian bagi pengguna Medsos yang saat ini sangat pesat penggunanya, seperti Facebook, Instagram, Twitter dan sebagainya.
Akun - akun palsu, kebanyakan di gunakan untuk kepentingan pribadinya ataupun kelompoknya itu sering muncul di bahkan sering pula membuat kegaduhan di dunia digital, terlebih lagi. Saat menjelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) tahun 2020 ini. Terlihat, saat ini cukup pesat pertumbuhannya.
Seperti akun Facebook milik Bupati Bengkulu Selatan (BS), Gusnan Mulyadi. Saat ini juga di bajak oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Bahkan pengguna Medsos di minta untuk hati-hati. Sebab, akun-akun palsu yang menggunakan Poto dan nama orang-orang besar banyak di gunakan untuk penipuan.
"Ada orang yang menggunakan Poto saya dan membuat akun Facebook atas nama saya, saya beritahukan bahwa akun Facebook saya hanya ini saja, dengan fans page Gusnan Gundul," tulis Gusnan di akun Facebook pribadinya, Jumat (11/09).
Menurut Gusnan, pada zaman serba digital seperti saat ini sangat rentan akan penipuan, bahkan tidak sedikit orang yang sudah tertipu dengan mencatut nama orang lain. Oleh sebab itu, pengguna Medsos khususnya masyarakat BS jangan mudah percaya jika ada orang yang mengatasnamakan dirinya.
"Jadi untuk akun Facebook yang bernama Gusnan Mulyadi yang menggunakan Poto saya itu akun palsu," pungkasnya. [ogi]
- Lebong Dapat Puluhan Bantuan Alsintan Dari Kementan
- Masuk Babak Akhir, Pelantikan Tunggu SK Bupati
- Atasi 50 Hektare Sawah Tak Tergarap, Pemkab Kaur Akan Turunkan Alat Berat
