BPBD Rejang Lebong Bakal Kaji Mendalam Penanggulangan Banjir

RMOLBengkulu. Sejumlah wilayah di seputaran Wilayah Curup, Kabupaten Rejang Lebong terendam banjir akibat luapan sungai Air Putih dan sungai Air Duku pada Selasa (23/6) malam.


RMOLBengkulu. Sejumlah wilayah di seputaran Wilayah Curup, Kabupaten Rejang Lebong terendam banjir akibat luapan sungai Air Putih dan sungai Air Duku pada Selasa (23/6) malam.

Banjir yang terjadi kesekian kalinya tersebut terjadi akibat hujan deras yang melanda di daerah itu, debit air yang tinggi memyebabkan dua sungai meluap.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Rejang Lebong, Budiyanto mengatakan, banjir yang terjadi kali ini sama besarnya dengan sebelumnya yang terjadi pada 23 April kemarin.

"Berdasarkan pantauan kami, banjir semalam melanda rumah warga di wialyah Kecamatan Curup yang berada di sepanjang aliran sungai Air Putih dan sungai Air Duku," kata Budi dikonfirmasi RMOLBengkulu, Rabu (24/6).

Banjir yang terjadi, menurut dia tidak terjadi bersamaan, dimana saat sungai Air Putih mulai surut sekira pukul 24.00 WIB, sungai Air Duku justru mulai meluap hingga menyebabkan banjir di pemukiman warga.

Saat ini sendiri pihaknya masih melakukam pendataan terdapat para warga yang terdampak banjir, namun pihaknya memastikan dalam insiden banjir itu tidak terdapat korban nyawa hanya timbul kerugian materil, terlebih areal persawahan di sepanjang aliran itu turut terendam banjir.

"Kami akan melakukam kajian penanggulangannya, karena Ini sudah menjadi bencana rutin, nanti akan kita rapatkan dalam waktu dekat," bebernya.

Dalam rapat yang akan melibatkan Stakeholder terkait itu ditambahkan dia, akan dilakukan pengkajian penyebab banjir, hingga langkah-langkah untuk mengantisipasi banjir.

"Akan kita kaji, jadi nanti bukan lagi membahas penanganan penanganan darurat, memang sudah ada program sendiri seperti revitalisasi aliran sungai dan sebagainya, termasuk tidak menutup kemungkinan relokasi," pungkasnya. [tmc]