Bendungan Jebol, Warga Kekurangan Pasokan Air Persawahan

RMOLBengkulu. Sudah dua tahun ini jebolnya bendungan yang ada di Desa Tanjung Aur, Kecamatan Pino, warga kesulitan untuk mendapatkan pasokan air untuk persawahan, pasalnya air yang di bendungan tersebut mengalir ke tempat lain.


RMOLBengkulu. Sudah dua tahun ini jebolnya bendungan yang ada di Desa Tanjung Aur,  Kecamatan Pino, warga kesulitan untuk mendapatkan pasokan air untuk persawahan, pasalnya air yang di bendungan tersebut mengalir ke tempat lain.

"Kurang lebih sudah dua tahun tanggul penahan air bendungan ini jebol, sedangkan warga setempat memanfaatkan bendungan untuk perairan sawah mereka,"kata Kepala Desa Tajung Aur 1, Marpen Mardiansyah kepada RMOLBengkulu, Jumat (11/1).

Bendungan seluas kurang lebih 2 hektar ini sekarang pasokan airnya sudah mengurang, di karenakan jebolnya tanggul penahan tersebut cukup besar membuat air mengalir cukup deras ke jalur irigasi yang lain, sehingga air dari bendungan tersebut tidak dapat mengaliri air ke sawah masyarakat setempat apa lagi saat cuaca panas.

"Warga kami sangat kesulitan untuk mengairi sawahnya, apa lagi tidak ada hujan karena bendungan ini lah yang di gunakan untuk perairan sawah warga. kami berharap pemerintah daerah agar dapat membantu memperbaiki bendungan ini," ujarnya. [ogi]