Seluruh calon jamaah haji (CJH) Kabupaten Lebong, yang akan berangkat tahun 2023 ini mulai disuntik vaksin meningitis di Aula Sakinah Kantor Kemenag Lebong, Jum'at (28/4) pagi.
- Penyaluran DBH 2021 Diharapkan Tidak Lagi Terlambat
- Isu Mutasi Merebak, Legislator Ingatkan ASN Jangan Malas Ngantor
- Sertijab Pejabat Di Dinas PUPR-P Lebong Berjalan Khidmat
Baca Juga
Kepala Kantor Kemenag Lebong, Arief Azizi mengungkapkan, dari 94 yang akan menjalani suntik meningintis, satu diantaranya batal karena meninggal dunia.
"Artinya, ada 93 sudah mengikuti vaksin meningintis," ujar Azizi sapaan akrabnya, Jum'af (28/4).
Dia menambahkan, pemberian vaksin meningitis ini melibatkan petugas kesehatan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Lebong. Bahkan, sebelum seluruh CJH disuntik terlebih dahulu mengikuti senam kebugaran di halaman Kantor Kemenag Lebong.
"Ini merupakan syarat mutlak bagi calon jemaah haji yang akan memasuki wilayah Arab Saudi ini akan dilaksanakan sebelum berangkat," ungkapnya.
Satu CJH asal Lebong, meninggal dunia sebelum berangkat ke Makkah. Satu CJH itu bernama Effendi Jahe Wasiak (85) warga Kelurahan Amen Kecamatan Amen, Kabupaten Lebong.
Azizi menjelaskan CJH meninggal karena sakit menjelang Vaksin Meningitis.
Dia menambahkan ada dua opsi bagi ahli waris CJH yang meninggal dunia. Pertama biaya bisa diambil atau digantikan kepada ahli warisnya.
"Nanti kita lihat dulu apakah ada ahli waris mau menggantikan, jika tidak maka kita cari pengganti," bebernya.
Lebih jauh, para jemaah haji Kabupaten Lebong diprediksi berangkat menuju embarkasi Provinsi Bengkulu kisaran tanggal 23 sampai 25 Mei 2023.
"Kami dari pihak Kabupaten Masih menunggu petunjuk dari provinsi Bengkulu," demikian Azizi.
- Takbir Keliling Malam Lebaran Masih Akan Dibahas Secara Komprehensif
- Pembahasan APBD Perubahan 2021 Ditarget Bulan Ini
- DPRD Dan Bupati Kepahiang Resmi Tanda Tangani Nota Kesepakatan Ranwal RPJMD
