Waspada Peredaran Daging Celeng Jelang Lebaran

RMOLBengkulu. Kadis Ketahanan Pangan Kabupaten Lebong, Tina Herlina mengimbau agar masyarakat waspada peredaran daging babi hutan atau celeng di pasaran. Terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri 1440 H.


RMOLBengkulu. Kadis Ketahanan Pangan Kabupaten Lebong, Tina Herlina mengimbau agar masyarakat waspada peredaran daging babi hutan atau celeng di pasaran. Terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri 1440 H.

Menurutnya, masyarakat harus cermat dan teliti saat membeli daging. Dengan begitu, daging yang nantinya akan disajikan saat lebaran benar-benar halal dan sehat.

"Memang permintaan daging sapi meningkat sebelum lebaran. Peningkatan konsumsi ini biasanya diikuti dengan kenaikan harga yang menggoda oknum tertentu untuk memperoleh keuntungan lebih," kata Tina, Jum'at (24/5) siang.

Dia mengingatkan apabila ada orang-orang yang menawarkan daging dengan harga murah jangan mudah dipercaya.

Adapun tips membedakan daging celeng dengan daging sapi, yakni bisa dilihat dari teksturnya. Tekstur daging celeng cenderung memiliki lemak yang cukup tebal dan lembek. Biasanya, lemak menempel di daging.

Meski begitu, ia memastikan di wilayah Lebong selama ini belum ditemukan kasus tersebut. "Walaupun selama ini belum ditemukan di Lebong. Tapi, setidaknya waspada dini lebih bagus," demikian Tina. [tmc]