RMOLBengkulu. Dinas Perpustakaan dan Kearsiapan Kabupaten Lebong, mengusulkan bangunan perpustakaan modern berstandar nasional dibangun di Kabupaten Lebong. Hal itu diungkapkan, Kepala Dinas (Kadis) Perpustakaan dan Kearsipan (Persip) Kabupaten Lebong, Achmad Ghozali, di halaman Kantor Persip Lebong, kemarin (13/9).
- Kapolsek Kaur Selatan Sosialisasi Tentang Hukum Pungutan Liar
- Sekda Tidak Sepakat Larangan Penggunaan Mobnas Saat Mudik
- Beruntun, 2 Kasus Gizi Buruk Rejang Lebong Satu Meninggal
Baca Juga
RMOLBengkulu. Dinas Perpustakaan dan Kearsiapan Kabupaten Lebong, mengusulkan bangunan perpustakaan modern berstandar nasional dibangun di Kabupaten Lebong. Hal itu diungkapkan, Kepala Dinas (Kadis) Perpustakaan dan Kearsipan (Persip) Kabupaten Lebong, Achmad Ghozali, di halaman Kantor Persip Lebong, kemarin (13/9).
Ia mengatakan gedung perpustaakaan itu berlantai tiga, lantai pertama sebagai ruang buku dan baca, kedua taman baca, dan ketiga untuk arsip dilengkapi ruang pertemuan dan kafetaria sehingga satu kantor dapat multifungsi.
"Tentu, bangunan ini diharapkan berkelas dengan dilengkapi teknologi dan fasilitas yang sudah modern," ujar Ghozali dalam sambutannya, Kamis (13/9).
Oleh karena APBD Lebong minim, maka pihaknya mengajukan permohonan kepada pemerintah pusat melalui Dinas Perpustakaan Provinsi Bengkulu, untuk mengucurkan dana pembangunan gedung perpustakaan termegah di Kabupaten Lebong.
Dia juga menjelaskan, sebagai langkah awal timnya sudah melakukan survei ke beberapa titik sebagai rujukan kawasan pembangunan. Hanya saja, katanya saat ini masih terkendala lahan dan Detail Engineering Design (DED) pembangunan.
"Karena pemerintah pusat merespons positif dan akan membantu. Namun, kita harus menyiapkan lahan dan DED," singkatnya.
Sementara itu, Bupati Lebong, Rosjonsyah, menyampaikan, terkait usulan tersebut ia meminta agar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis segera merampung usulan tersebut.
Menurutnya, dengan gedung perpustakaan yang megah di Lebong itu akan membantu kinerja aparatur sipil negara (ASN) dalam melayani masyarakat, termasuk kenyamaan warga membaca buku.
"Saya sudah menyimpulkan pokok permasalahan. Artinya, saya minta perkim segera menyiapkan lahannya. Begitu juga dengan pihak - pihak terkait agar membantu dan memfasilitasi proses teraebut," jelasnya.
Ia juga menyebutkan tuntutan zaman untuk kepentingan umum sudah selayaknya daerah Lebong memiliki gedung perpustakaan yang lebih baik.
"Kita harus mendukung rencana itu. Karena, guna mendukung program gemar membaca di Lebong," demikian Bupati. [ogi]
- Polda Bengkulu Gelar Rakor Lintas Sektoral
- Non ASN Bengkulu Utara Dapat Bingkisan Lebaran
- Agen Batara, Andalan Bank BTN Untuk Tingkatkan Inklusi Keuangan Masyarakat
