Terima Suntikan Dana Rp 500 juta, PDAM Tirta Manna Diminta Berikan Pelayanan Prima

Ketua DPRD BS Barli Halim/ist
Ketua DPRD BS Barli Halim/ist

Sebesar Rp 500 juta PDAM Tirta Manna Bengkulu Selatan (BS) mendapat alokasi anggaran di APBD Perubahan tahun anggaran 2022 ini. Anggaran tersebut sudah disepakati dalam KUA-PPAS RAPBD-P dan akan segera disahkan


"Ada belanja subsidi sebesar Rp 500 juta ke PDAM Tirta Manna. Anggaran sudah disepakati di KUA-PPAS dan segera disahkan dalam Perda APBD Perubahan," kata Ketua DPRD BS, Barli Halim belum lama ini.

Dirinya minta dana subsidi yang dialokasikan Pemkab BS ke PDAM Tirta Manna digunakan dengan baik dan maksimal. Yang paling utama adalah untuk kepuasan pelanggan.

Apalagi PDAM merupakan BUMD yang memberikan jasa pelayanan kepada masyarakat. Untuk itu pelayanan yang prima harus diutamakan.

"Belanja subsidi itu dapat digunakan untuk apa saja sesuai kebutuhan PDAM. Tapi saya menyarankan agar diutamakan untuk membenahi pelayanan. Supaya pelayanan lebih baik sehingga pelanggan dapat menikmati aliran air dengan nyaman dan tenang," ujar Barli.

Sebab menurutnya, saat ini masih banyak pelanggan PDAM Tirta Manna yang mengeluh pelayanan yang kurang maksimal. Seperti aliran air kurang lancar, air keruh, dan sering mati.

"Saya berharap keluhan pelanggan yang selama sering disuarakan tidak terjadi lagi. PDAM harus terus berbenah, karena suplai air bersih sangat dibutuhkan masyarakat," pungkasnya.