Soal Proyek Pembibitan Poktan Tanjung Heran Senilai Rp 100 Jutaan, Kades: Pernah Diminta Tandatangan Di Kertas Kosong 

Kegiatan proyek pengadaan bibit yang ditangani salah satu kelompok Tani yang bernama Kelompok Perempuan Tani Hutan Tanjung Heran Maju berdomisili di Desa Tanjung Heran kecamatan Taba Pananjung, Kabupaten Bengkulu Tengah seperti mulai terlihat permasalahannya. 


Bahkan proyek 3500 lebih bibit dari tiga jenis tanaman, yaitu Tanaman pohon Petai, Durian dan Pohon Kayu Bawang itu terkesan tidak melibatkan Pemerintah Desa. Padahal Surat pengesahan (SK) atas kelompok tani itu dikeluarkan dari desa. 

Dikatakan Kepala Desa Tanjung Heran, Kecamatan Taba Pananjung Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng), Pelatehan  mengatakan bahwa pasca mengeluarkan SK kelompok tani itu, pihak Pemerintah Desa tidak lagi dilibatkan, baik itu soal bibit, maupun adanya kegiatan verifikasi dari BPDAS. 

"Saya tidak tahu, berapa jumlah bibit, berapa anggarannya, siapa saja yang dilibatkan. Yang saya tahun setelah kelaur SK, saya menandatangi pernyataan dengan pihak KPHL Bukit Daun dan Poktan terkait lahan yang digarap warga di hutan lindung tidak boleh dijual," terangnya, Jumat (17/11). 

Pelatehan mengungkapkan, dirinya pernah mengalami diminta tandatangan soal daftar hadir tetapi disodorkan keetas kosong oleh kelompok tani itu. Bahkan permasalahan itu pernah sampai ke meja Sekda Benteng. 

"Saya pernah marah ke kelompok tani itu, soalnya saya pernah diminta tanggungjawab dan menandatangani daftar hadir. Tapi dalam bentuk kertas kosong, dan masalah itu sampai ke Sekda," tuturnya. 

Pelatehan menambahkan, dirinya peenah diminta untuk jadi pengawas, tetapi ditolaknya, karena selaki pucuk pimpinan di desa seharusnya dirinya dan pemerintah desa menjadi pembina bukan pengawas. 

"Kita berharap poktan tidak melakukan perbuatan yang melanggar aturan, apalagi melanggar hukum atas kegiatan itu. Sebab, uang yang digunakan aslalah uang negara. Walaupun tidak dilibatkan kita tetap dukung, karena kita berharap bisa mengurangi dampak banjir. Apalagi yang di tanam jenis tanaman buah, jika tumbuh baik bisa menambah penghasilan warga," himbaunya.