RMOLBengkulu. Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perhubungan (PUPR-P) Kabupaten Lebong akan menyiagakan satu unit alat berat (Alber) mini atau jenis beco di jalur mudik di daerah itu.
- Tes Kesamaptaan CPNS, Kemenkumham Bengkulu Gandeng Brimob Bengkulu
- Teguh Santosa: Wartawan Harus Miliki Itikad Baik
- Pastikan Pelayanan Kesehatan dan Pangan WBP, Kakanwil Kemenkumham Bengkulu Sidak Ke Lapas Kelas IIA Bentiring
Baca Juga
RMOLBengkulu. Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perhubungan (PUPR-P) Kabupaten Lebong akan menyiagakan satu unit alat berat (Alber) mini atau jenis beco di jalur mudik di daerah itu.
Penyiagaan Alber mini ini dilakukan guna mengantisipasi kemungkinan terjadinya bencana alam tanah longsor di jalur mudik selama libur lebaran Idul Fitri 1440 Hijriah nanti. Terutama di jalur lintas Lebong menuju Curup.
"Kita akan siagakan alat berat di jalur mudik yang memang rawan longsor. Agar memudahkan kalau terjadi apa-apa," ujar Plt Kadis PUPRP Lebong, Agus Ferdinan melalui Kabid Bina Marga, Dodi Irawan, kemarin (25/5) siang.
Diakuinya, di jalur itu sedikitnya dua Alber dibutuhkan mengingat longsor kerap melanda di sejumlah titik. Begitu pula di jalur lintas Lebong-Bengkulu Utara minimal dibutuhkan satu unit Alber.
"Semestinya begitu. Minimal tiga unit. Karena titik longsor sering terjadi dimana-mana. Tapi, kita akan upayakan maksimal dengan satu Alber ini," tegasnya.
Dia mengatakan, penyiagaan ini dilakukan untuk mempercepat proses evakuasi bila terjadi bencana. Pihaknya akan berkoordinasi dengan BPBD termasuk petugas gabungan yang akan siaga selama 24 jam selama mudik.
"Kami berharap mudik tahun ini berjalan dengan lancar. Namun demikian, kamk juga mengimau kalau hujan turun dengan deras agar berhati-hati, karena potensi tanah longsor sangat mungkin terjadi," tutupnya. [tmc]
- Periksa Menkominfo, Kejaksaan Bakal Gelar Perkara Kasus Korupsi BTS
- Janggal Pemilik Toko Menerima Hasil Usaha Lebih Kecil dari Karyawan
- BPJS Ketenagakerjaan Jangan Berbuat Seenaknya Sendiri