Mensos Serahkan Dana Stimulan Keluarga Harapan

Menteri Sosial (Mensos) RI Khofifah Indar Parawansa menyerahkan bantuan sosial dana Program Keluarga Harapan (PKH) untuk masyarakat Bengkulu. Kegiatan ini berlangsung di pusat pelayanan Kantor Pos yang beralamat di kelurahan Tanah Patah, Jumat (17/6/2016).


Menteri Sosial (Mensos) RI Khofifah Indar Parawansa menyerahkan bantuan sosial dana Program Keluarga Harapan (PKH) untuk masyarakat Bengkulu. Kegiatan ini berlangsung di pusat pelayanan Kantor Pos yang beralamat di kelurahan Tanah Patah, Jumat (17/6/2016).

Menteri berharap melalui program ini tingkat kesejahteraan masyarakat dan daya beli masyarakat dapat menjadi lebih baik, sebab dana ini merupakan dana stimulan untuk mendorong produktifitas masyarakat.

Jumlah penerima untuk wilayah Provinsi Bengkulu sebanyak 29.208 dengan total bantuan 61.179.025.000. Sedangkan untuk wilayah Kota Bengkulu jumlah penerima dana PKH sebanyak 5.003 dengan dana bantuan Rp10.627.420.000.

Selain itu, besaran dana bantuan yang diberikan kepada masyarakat beraneka ragam mulai dari Rp 300.000 - Rp 675.000. Untuk saat ini Kantor Pos melayani penyaluran untuk 2 wilayah, yaitu Kecamatan Ratu Samban dan Teluk Segara.

Pembagian dana PKH tahap keempat ini akan dibagikan bertahap dimulai dari Kota Bengkulu terlebih dahulu, kemudian dilanjutkan dengan pembagian dana PKH di Kantor Pos cabang di setiap kabupaten yang ada di Provinsi Bengkulu.

Sementara itu, Walikota Bengkulu H. Helmi Hasan mengaku sangat kagum terhadap Menteri Sosial. Menurutnya, Mensos memiliki ikatan batin yang kuat terhadap Bengkulu. Ini dibuktikan dengan tidak hanya pada momen ini saja Mensos datang untuk memberi perhatian, tetapi juga pada saat musibah yang terjadi terhadap Almarhum Yuyun di Rejang Lebong.

"Ditengah-tengah kesibukan, beliau sempatkan untuk datang kembali ke tanah kelahiran ibu Fatmawati ini untuk datang dan memberikan bantuan PKH langsung kepada masyarakat Kota Bengkulu. Mudah-mudahan kedatangan Bu Menteri membawa kebaikan untuk warga Kota Bengkulu dan menjadi kebaikan untuk Pemerintah Kota, provinsi dan juga Indonesia," ujar Helmi Hasan. [ADV/humas]